Network
JURNAL MEDAN - Satpol PP langsung trending di media sosial sejak viral video pemukulan terhadap ibu hamil di Gowa, Sulawesi Selatan.
Hingga Kamis siang 15 Juli 2021, di Twitter misalnya, ribuan orang telah menanggapi isu tersebut dengan berbagai cuitan.
Salah satu akun diduga membagikan foto pelaku Satpol PP lengkap dengan screenshot akun Instagram-nya.
Baca Juga: Cara Cek Penerima BST Rp600 Ribu dan Beras 10 Kg Kemensos yang Dicairkan Bulan Juli Ini
Meski demikian, kesalahan sebenarnya berawal dari terduga pelaku yang pernah memposting foto hingga nomor ponselnya di akun media sosial. Informasi pun tersebar.
"Nih kalo mau makin silaturahim lebih dekat sama oknum tukang pukul ibu hamil. Ada nomor telpnya di kartu vaksin wkwkwk panik ga panik ga," tulis @mazzini_gsp, sebuah akun dengan lebih dari 122 ribu pengikut.
Netizen sebenarnya geram dengan pelaku karena melakukan penertiban PPKM Darurat dengan kasar dan kekerasan.
Padahal pemerintah sudah menekankan bahwa penertiban dilakukan dengan pendekatan persuasif, komunikasi, dan kesadaran bersama untuk melawan penyebaran Covid-19.
"Dia (pelaku) sendiri yg nyebar dgn entengnya upload kartu vaksin di Facebook. Ya makin dirujak lah sm netijen," tulis akun @alpoqadh.
Baca Juga: Hadits-Hadits Shohihah: Terhapusnya Dosa Sepenuh Bumi dan Seluas Langit
Akun lain mencoba mengingatkan Netizen bahwa pemukulan yang dilakukan pelaku disebabkan karena si korban dan ibu hamil telah melakukan pelanggaran PPKM Darurat beberapa kali.
Menurut akun @alwanDluffy, Satpol PP yang diduga sebagai pelaku kesal karena korban telah beberapa kali mengulangi kesalahan serupa.
Bahkan korban pernah diduga melakukan provokasi melawan PPKM Darurat di akun media sosialnya. Itu sebabnya oknum Satpol PP terduga pelaku kesal meskipun main tangan tetap saja dilarang keras.
"Ini bukan video awal mas, ini setelah rentetan bbrp kejadian.. sdh ada kejadian sblumnya. Tp tetap aja salah adanya pemukulan, bapak itu gak sabar, sementtara petugas yg lain masih bisa sabar. GAK MUNGKIN ujug2 orang dtng main serang," tulis akun tersebut. ***
