Network
JURNAL MEDAN - Kabar gembira untuk Warga DKI Jakarta. Bantuan Sosial Tunai (BST) Pemprov DKI sudah dapat dicairkan. BST ditransfer langsung ke rekening Bank DKI yang dimiliki masing-masing penerima, Senin 19 Juli 2021.
Nominal yang diterima sebesar Rp600 ribu yang merupakan pencairan tahap lima dan enam (bulan Mei dan Juni 2021) namun disalurkan bulan Juli 2021.
"Dapat info dari WA group RT jika BLT via Bank DKI sudah cair.. untuk BLT via Kantor Pos baru lusa 21/7. Alhamdulillah akhirnya mereka semua pada lega," demikian keterangan yang diterima Jurnal Medan dari grup WhatsApp yang mengabarkan pencairan BST DKI, Senin 19 Juli 2021.
Baca Juga: Tips Memasak Rendang Khas Sumatera Barat, Olahan Daging Sapi yang Lezat untuk Idul Adha
Adapun pencairan BST Rp600 ribu bagi penerima telah melakukan hal-hal berikut ini:
1. Sudah menerima undangan maksimal H-1 pelaksanaan dari petugas wilayah yang ditunjuk
2. Membawa KTP
3. Membawa KK asli dan fotokopi
4. Pengambilan Kartu Tabungan dapat diwakilkan dengan membawa syarat seperti berikut:
• Surat Kuasa dari penerima BST
• KTP dan KK pemberi kuasa dan penerima kuasa asli dan fotokopi
5. Bagi masyarakat yang tidak hadir sesuai jadwal pertama, akan dijadwalkan kembali pada undangan kedua hingga undangan ketiga setelah distribusi tahap pertama selesai di lima (5) wilayah DKI Jakarta dan Kepulauan Seribu.
6. Masyarakat yang sudah memiliki rekening bank DKI dapat langsung melakukan pencairan BST ke ATM atau bank DKI terdekat.
Baca Juga: Kumpulan Ucapan Hari Raya Idul Adha 2021 Bahasa Arab, Inggris dan Indonesia: Silahkan Pilih!
Warga DKI dapat mengecek apakah terdaftar sebagai penerima atau tidak di link corona.jakarta.go.id dengan cara berikut:
1. Siapkan Kartu Keluarga (KK)
2. Buka link corona.jakarta.go.id
3. Pilih Menu
4. Klik 'Bantuan Sosial'
5. Pilih 'Informasi Bansos'
6. Masukkan nomor KK pada kolom yang tersedia
7. Klik 'Cari'
Jika lolos, maka data penerima BST akan muncul pada link corona.jakarta.go.id.
Sebagai informasi, penerima BST Pemprov DKI Jakarta tercatat sebanyak 1.007.379 orang yang tersebar di lima kota administrasi dan satu kabupaten.
Penerima bansos tersebut terdiri atas 497.490 KK di Jakarta Timur. Jumlah ini terbanyak kemudian 160.733 KK di Jakarta Selatan.
Kemudian 79.346 KK di Jakarta Barat, 210.344 KK di Jakarta Utara, lalu 4.120 KK di Kepulauan Seribu serta 55.346 KK di Jakarta Pusat. ***
