Yahya Waloni Ditangkap Polisi, Berikut Rekaman Digital Ceramahnya yang Dianggap Provokatif

- 27 Agustus 2021, 09:10 WIB
Yahya Waloni
Yahya Waloni /Tangkap layar YouTube.com/Islamic Studio Record

JURNAL MEDAN - Penceramah Yahya Waloni ditangkap Polisi atas dugaan kasus ujaran kebencian atau SARA Kamis, 26 Agustus 2021. Berikut rekaman digital ceramah Yahya Waloni yang dianggap provokatif.

Potongan-potongan video Yahya Waloni sangat cepat menyebar luas di media sosial akibat ceramahnya yang dianggap provokatif.

Dalam waktu yang tidak begitu lama pria kelahiran Manado ini pun langsung terkenal di media sosial.

Baca Juga: Anak Muhammad Kace Klarifikasi Soal Penggalangan Dana: Kami Sudah Serahkan Semua ke Pastor Yusuf Manubulu

Beberapa potongan video yang dianggap provokatif dari Yahya Waloni, salah satunya dari postingan channel Youtube Rakyat Bersuara pada 16 Desember 2018, Yahya Waloni menyebut Nur Cholis Madjid sedang disiksa kubur.

"Dulu saya masih ingat ada almarhum namanya yang suka-suka ke gereja itu, tapi udah disiksa sekarang, tetap masuk surga tapi benjol-benjol Nur Cholis Madjid," ucap Yahya Waloni dikutip Jurnal Medan, Jumat 27 Agustus 2021.

Masih dalam potongan video yang sama, Yahya Waloni mendoakan Megawati agar cepat wafat.

Baca Juga: Cuitan Ruhut Sitompul Banjir Komentar, Netizen Usulkan Ustaz Yahya Waloni dan Muhammad Kace Satu Sel

"Cuma satu biang kerok yang membuat kita semua kuatir di Indonesia ini, nenek-nenek yang di jakarta itu, yang ada saya sampaikan di Youtube doakan supaya cepat mati itu Megawati," tutur Yahya Waloni.

Halaman:

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah