JURNAL MEDAN - Tenaga Ahli Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Ali Mochtar Ngabalin menyebut Ustaz Yahya Waloni seperti sampah buangan intoleran.
Hal itu diungkapkan Ali Mochtar Ngabalin mengomentari penangkapan Ustaz Yahya Waloni terkait dugaan penistaan agama.
Hal itu disampaikan Ali Mochtar Ngabalin melalui akun Twitter @AliNgabalinNew pada, Minggu 29 Agustus 2021.
"Sampah-sampah buangan intoleran," kata Ali Mochtar Ngabalin dengan menyertakan foto Yahya Waloni dan Muhammad Kece.
Tak sampai disitu, Ali Mochtar Ngabalin juga menyebutkan Ustaz Yahya Waloni sok pintar.
"Ilmu yang dangkal dan sok pintar. Membodohi ruang publik ujungnya melakukan penistaan,” kata Ali Mochtar Ngabalin.
Cuitan Ali Mochtar Ngabalin di respon Rektor Universitas Ibnu Chaldun Jakarta, Musni Umar.