JURNAL MEDAN - Mantan juru bicara Kepresidenan Gus Dur, Adhie Massardi menyoroti perbincangan tentang Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang dikabarkan sekarat hingga masuk ICU di RS Pusat Pertamina.
Terlepas fakta atau hoaks isu tersebut, Adhie Massardi menyandingkan kabar sekarat Megawati Soekarnoputri dengan kabar sakit Presiden Korea Utara (Korut) Kim Jong Un.
Adhie Massardi menilai, kabar tentang Megawati Soekarnoputri sekarat itu adalah bentuk cek ombak dalam dunia politik.
"Untuk cek ombak politik para pemimpin komunis kadang-kadang bikin drama sakit parah or bahkan mati," tulis cuitan Adhie Massardi di akun Twitter pribadinya @AdhieMassardi dikutip Jurnal Medan, Jumat, 10 September 2021.
Lebih lanjut, ungkap Adhie Massardi, ramainya respon sejumlah pihak terkait kabar Megawati sekarat adalah sebagai strategi guna memilah mana yang senang dan mana yang sedih.
Kedepannya dengan adanya kabar pemimpinnya sakit, Adhie Massardi mengungkapkan, para agen kemudian akan memantau dan membuat pemetaan.
"Siapa senang siapa sedih. Eh tiba tiba sang pemimpin nongol. Lalu bikin langkah bersih bersih, sikat sana sikat sini. Begitulah gaya mereka," tutup Adhie Massardi.