BSSN-BKN Resmikan Tim Tanggap Insiden Keamanan Siber yang ke-40

- 22 Oktober 2021, 00:24 WIB
BSSN-BKN Resmikan Tim Tanggap Insiden Keamanan Siber yang ke-40
BSSN-BKN Resmikan Tim Tanggap Insiden Keamanan Siber yang ke-40 /Humas BSSN

JURNAL MEDAN - Badan Kepegawaian Negara (BKN) menjalin kolaborasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dalam pembentukan tim tanggap insiden keamanan siber atau CSIRT (Computer Security Incident Response Team).

Launching BKN-CSIRT sangat penting karena BKN merupakan wali data ASN (Aparatur Sipil Negara), sehingga BKN memiliki tanggung jawab dalam pengelolaan data dan informasi kepegawaian.

BKN-CSIRT termasuk dalam upaya mewujudkan jaminan ketersediaan, keutuhan, dan kerahasiaan pada aset informasi kepegawaian.

Baca Juga: BPS dan BSSN Launching CSIRT yang ke-37, Target Pemerintah 121 CSIRT Hingga 2024

"Hasil monitoring BSSN tercatat 1.012.357.645 anomali trafik yang dapat dikategorikan sebagai serangan siber dalam kurun waktu Januari hingga September 2021," jelas Kepala BSSN Letjen (Purn) Hinsa Siburian saat peresmian BKN-CSIRT, Kamis 21 Oktober 2021.

CSIRT merupakan organisasi atau tim yang bertanggung jawab untuk menerima, meninjau, dan menanggapi laporan dan aktivitas insiden keamanan siber.

CSIRT, kata Hinsa Siburian, terdiri atas tiga bagian yakni CSIRT Nasional atau Pusat Operasi Keamanan Siber Nasional (Pusopskamsinas).

Kedua, CSIRT Sektoral meliputi sektor administrasi pemerintahan, energi dan sumber daya mineral, transportasi, keuangan, kesehatan, teknologi informasi dan komunikasi, pangan, pertahanan, sektor lain yang ditetapkan oleh Presiden. Ketiga, CSIRT Organisasi.

Baca Juga: Eks Deputi VIII BIN Irjen Pol Sutanto Dilantik Jadi Wakil Kepala BSSN Gantikan Komjen Pol Dharma Pongrekun

Halaman:

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x