Pakar: Data KPAI yang Bocor Sangat Sensitif, Rentan Disalahgunakan di Internet Hingga Diincar Predator

- 22 Oktober 2021, 01:35 WIB
Pakar: Data KPAI yang Bocor Sangat Sensitif, Rentan Disalahgunakan di Internet Hingga Diincar Predator
Pakar: Data KPAI yang Bocor Sangat Sensitif, Rentan Disalahgunakan di Internet Hingga Diincar Predator /Foto: istimewa

JURNAL MEDAN - Pakar keamanan siber Pratama Persadha mengingatkan masyarakat bahwa kebocoran database Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) sangat sensitif serta bisa disalahgunakan di internet.

Dalam keterangan pers yang diterima Jurnal Medan pada Kamis 21 Oktober 2021, Pratama memaparkan sejumlah data KPAI yang bocor dan dijual murah di raidforums.

Data-data tersebut diduga berisi database pelaporan masyarakat dari seluruh Indonesia dari tahun 2016 sampai sekarang.

Baca Juga: BSSN-BKN Resmikan Tim Tanggap Insiden Keamanan Siber yang ke-40

"Data-data yang ada merupakan data yang sangat sensitif untuk disalahgunakan di internet," ujar Pratama Persadha.

Data KPAI ditawarkan di Raidforums
Data KPAI ditawarkan di Raidforums CISSReC

Pratama menuturkan databasenya memiliki informasi lengkap tentang identitas pelapor seperti nama, nomor_identitas, kewarganegaraan, telepon, nomor hp, agama, pekerjaan, pendidikan, alamat, email, tempat_lahir, tanggal_lahir, jenis_kelamin, provinsi, kota, usia, serta tanggal pelaporan.

Adapun dua database yang ditawarkan di raidforums berukuran 13MB dengan nama file kpai_pengaduan_csv dan berukuran 25MB dengan nama kpai_pengaduan2_csv.

Baca Juga: 7 Fakta Menarik Drakor My Name yang Penuh Aksi dan Menantang

Halaman:

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x