Kasus Polisi Tembak Polisi, Mahfud MD: Tak Bisa Dibiarkan, Banyak Kejanggalan dalam Proses Penanganan Kasusnya

- 13 Juli 2022, 23:27 WIB
Menkopolhukam Mahfud MD Tanggapi Kasus Polisi Tembak Polisi
Menkopolhukam Mahfud MD Tanggapi Kasus Polisi Tembak Polisi /instagram.com/mohmahfudmd

JURNAL MEDAN - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD angkat suara soal kasus polisi tembak polisi.

Mahfud MD mengatakan kasus polisi tembak polisi di rumah dinas di rumah Irjen Ferdy Sambo, di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan harus ditangani serius.

Mahfud MD menilai kasus polisi tembak polisi menimbulkan banyak kejanggalan dalam proses penanganannya.

Baca Juga: Apa Mahar Nikah Menurut Islam Paling Bagus? Ini Penjelasannya Sesuai Hadis Rasulullah

"Kasus ini memang tak bisa dibiarkan mengalir begitu saja karena banyak kejanggalan yang muncul dari proses penanganan, maupun penjelasan Polri sendiri yang tidak jelas hubungan antara sebab dan akibat setiap rantai peristiwanya," kata Mahfud MD dikutip dalam Instagram pribadinya @mohmahfudmd, Rabu 13 Juli 2022.

Menurut Mahfud MD kredibilitas Polri dan pemerintah menjadi taruhan dalam kasus ini.

Sebab kata dia dalam lebih dari setahun terakhir, institusi Bhayangkara itu selalu mendapat penilaian atau persepsi positif yang tinggi dari publik, sesuai hasil berbagai lembagai survei.

Baca Juga: Apa Itu Ice Smoke atau Es Krim Asap Hingga Bisa Mengeluarkan Api Dan Memakan Korban Seorang Bocah di Ponorogo

"Kinerja positif pemerintah dikontribusi secara signifikan oleh bidang politik dan keamanan, serta penegakan hukum," katanya.

"Hasil survei terakhir Indikator Politik yg baru diumumkan kemarin misalnya mengatakan begitu," tambahnya.

Halaman:

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x