JURNAL MEDAN - Pemerintah resmi membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan yang menewaskan ratusan Aremania.
TGPF akan dipimpin langsung Menko Polhukam Mahfud MD yang menyatakan timnya terdiri dari beberapa elemen pemerintah dan perwakilan masyarakat.
Diantara elemen tersebut, kata Mahfud MD, adalah pejabat perwakilan kementerian terkait, organisasi profesi olahraga, pengamat, akademisi, dan media massa.
Baca Juga: Resmi Jadi Capres Nasdem, Peneliti BRIN Sebut Anies Baswedan Bisa Menggoyang KIB
"Tugasnya akan bisa selesai dalam 3 minggu ke depan," kata Mahfud MD saat konferensi pers di Gedung Kemenko Polhukam, Senin, 3 Oktober 2022.
Hal pertama yang akan dilakukan TGPF adalah mengungkap pelaku yang terlibat tindak pidana. Tugas ini akan dilakukan oleh Polri.
"Polri diminta evaluasi terhadap penyelenggaraan keamanan di daerah setempat," kata dia.
Tragedi kerusuhan di Kanjuruhan menjadi perhatian dunia karena menewaskan 125 orang serta ratusan lainnya luka-luka dan cedera.
Baca Juga: Teks Pidato Lengkap Anies Baswedan Terima Usungan Capres 2024 dari Partai NasDem