Gunung Marapi di Sumbar Meletus, Radius 3 Kilometer Dilarang Mendekat, Status Waspada Level II

- 7 Januari 2023, 11:03 WIB
Ilustrasi Gunung Marapi / Foto: Instagram @pejalanrindu_sumaterabarat
Ilustrasi Gunung Marapi / Foto: Instagram @pejalanrindu_sumaterabarat /

JURNAL MEDAN - Gunung Marapi di Sumatera Barat (Sumbar) dilaporkan meletus atau mengalami erupsi, pada Sabtu pagi 7 Januari 2023.

Gunung Marapi melontarkan material vulkanik yang teramati lebih kurang 300 meter dari atas puncak atau lebih kurang 3.191 meter di atas permukaan laut.

"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah tenggara," Plt Kaban Geologi Muhammad Wafid, dalam keterangannya.

Baca Juga: Ending Film Dear Zindagi (2016) ANTV: Akhir Kisah Kiara yang Cintanya Ditolak Dokter Jug, Psikolog Tampan

Menurut dia, erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 13.4 mm dan durasi lebih kurang 45 detik.

Gunung Marapi saat ini berada pada status level II atau waspada.

Masyarakat atau pengunjung dilarang mendekati radius 3 Km dari puncak Gunung Marapi.

"Masyarakat di sekitar gunung api Marapi dan pengunjung atau wisatawan tidak diperbolehkan mendaki Gunung Api Marapi pada radius 3 Km dari kawah atau puncak," ujarnya.

Sebagai informasi, Gunung Marapi tergolong gunung yang paling aktif di kawasan Sumatera.

Baca Juga: Shin Tae Yong Tetap Kalem Usai Timnas Indonesia Ditahan Vietnam di Semifinal Leg Pertama Piala AFF 2022

Gunung ini terletak dalam kawasan administrasi Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar.

Gunung Marapi dapat dilihat dari kota Bukittinggi, kota Padangpanjang dan kabupaten Tanah Datar dan memiliki ketinggian 2.891 m.

Gunung Marapi sudah meletus lebih dari 50 kali sejak akhir abad 18.

Tanggal 26 Februari 2014, Gunung Marapi meletus pada pukul 16.15 WIB, melepaskan material pasir, tefra, dan abu vulkanik ke wilayah Kabupaten Tanah Datar dan Agam.

Baca Juga: Dirut PT Taspen Siapa? Ini Profil Biodata Antonius Nicholas Stephanus Kosasih yang Bersiteru dengan Kamaruddin

Ketika itu status gunung ditetapkan Siaga (level 2) dan radius 3 km dari pusat kawah harus dikosongkan. Tidak ada evakuasi pada letusan waktu itu.***

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah