Refleksi 57 Tahun KAHMI: Mencermati 5 Februari 1947 Lahirnya HMI, Dilatarbelakangi 3 Orientasi

- 18 September 2023, 12:39 WIB
Refleksi 57 Tahun KAHMI: Mencermati 7 Februari 1947 Lahirnya HMI, Dilatarbakangi 3 Orientasi
Refleksi 57 Tahun KAHMI: Mencermati 7 Februari 1947 Lahirnya HMI, Dilatarbakangi 3 Orientasi /

Tantangan yang dihadapi oleh KAHMI tidak sedikit, tetapi potensi mereka dalam membangun konstruktif harus dimanfaatkan dengan bijak. Mereka memiliki sumber daya, pengalaman, dan akses yang dapat digunakan untuk memengaruhi perubahan positif dalam masyarakat dan politik Indonesia.

Komitmen KAHMI dalam konteks politik yang demokratis sangatlah penting. Mereka harus tetap menjalankan aktivitas sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi politik, supremasi hukum, dan menghormati hak asasi manusia demi memperkuat demokrasi Pancasila yang dijunjung tinggi.

Dalam merayakan 57 tahun perjalanan yang penuh makna ini, KAHMI memiliki kesempatan untuk terus berkembang dan berperan penting dalam memajukan Indonesia menuju masa depan yang lebih cerah. Semoga semangat keindonesiaan, kemahasiswaan, dan keislaman terus memandu langkah-langkah mereka.

Siapapun yang menjadi Presiden, KAHMI akan selalu menjadi kekuatan yang mendukung dan membantu dalam menjalankan visi dan misi kepemimpinan. KAHMI, dengan latar belakang sejarahnya yang kuat dalam perjuangan, memiliki komitmen yang tak tergoyahkan untuk membangun Indonesia yang lebih baik dan adil. Dengan semangat keindonesiaan, kemahasiswaan, dan keislaman, KAHMI akan tetap berdiri di belakang pemimpin terpilih, memberikan wawasan, dukungan, dan kerja keras untuk mencapai tujuan bersama demi kesejahteraan negara dan rakyat.

Maka "Siapapun Presidennya Maka Kahmi Dibelakangnya".***(Parulian Nasution KAHMI Sumatera Utara)

Halaman:

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x