JURNAL MEDAN - Inter Milan meraih 10 kemenangan beruntun di Serie A Italia usai menekuk Sassuolo 2-1 di Giuseppe Meazza, Rabu 7 April 2021. Sepasang gol dari Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez dibalas sebiji gol Sassuolo yang dicetak Hamed Traore.
Kemenangan itu mengokohkan Inter di pemuncak klasemen dengan keunggulan 11 poin dari peringkat dua AC Milan. Inter sepertinya tak terbendung namun tekanan tentu semakin kuat.
"Tensi tinggi menuju Scudetto dimulai sekarang," kata pelatih Inter Antonio Conte usai pertandingan.
Baca Juga: Preview Drama Turki Zalim 8 April 2021: Perjuangan Cemre dan Nedim Bertahan Hidup Dalam Pelarian
Terakhir kali Inter meraih Scudetto tahun 2010 saat mereka dilatih Jose Mourinho dan berhasil meraih gelar treble yakni Scudetto, juara Liga Champions, dan meraih trofi Coppa Italia.
Menurut Conte, salah satu kesulitan besar meraih Scudetto tahun ini adalah menghentikan dominasi Juventus yang telah meraih Scudetto 9 kali beruntun sejak 2012.
"Kami ingin melakukan sesuatu yang tidak dirasakan Inter dalam 10 tahun terakhir. Persaingan ini akan sangat berat dan kami siap untuk menjalaninya," jelas Conte.
Di pertandingan lain Juventus kembali ke peringkat tiga klasemen usai menekuk Napoli dengan skor 2-1 di Turin.
Baca Juga: Pemerintah Ambil Alih TMII, Fadli Zon: Jangan Sampai Dijual Juga untuk Bayar Utang
Dua gol Juventus dicetak Cristiano Ronaldo dan Paulo Dybala sedangkan gol balasan Napoli ditorehkan Lorenzo Insigne melalui penalti menit 90.
Juventus kini mengoleksi 59 poin dari 29 pertandingan di peringkat tiga klasemen. Mereka terpaut 12 poin dari Inter. Pelatih Juve Andrea Pirlo mengatakan timnya masih yakin akan peluang Scudetto.
"Kami masih punya semangat (meraih Scudetto) itu. Kami tidak takut karena setiap pertandingan Serie A itu berat dan kami menjalani masa-masa seperti ini setiap tahun," kata Pirlo. ***