JURNAL MEDAN - Pelatih PSMS Medan Ansyari Lubis mengatakan tidak mau berspekulasi mengenai pemain baru di skuad Ayam Kinantan untuk babak 8 Besar Liga 2.
Sebelumnya sempat beredar kabar PSMS akan mendatangkan pemain baru seperti striker Semen Padang Rocky Ephy Fano dan gelandang senior Ahmad Bustomi dari Persela Lamongan.
Ansyari Lubis ingin timnya tetap fokus. Ia juga belum dapat memastikan apakah klub akan mendatangkan pemain baru untuk lebih memperkuat Ayam Kinantan mencapai target tampil di Liga 1 musim depan.
"Kita punya 26 pemain, mereka mempunyai kesempatan yang sama. Ketika mereka bagus di latihan tentunya akan diturunkan," kata Ansyari Lubis, Rabu, 1 Desember 2021.
Selain itu, Ansyari Lubis menegaskan prinsip yang dianutnya sebagai pelatih yakni tidak ada status pemain inti maupun pemain cadangan.
Semua pemain memiliki kesempatan yang sama dan akan diturunkan ke lapangan sesuai kebutuhan seperti taktik dan strategi.
"Tidak ada istilah pemain inti atau pemain cadangan, semua sama dan semua pemain punya kesempatan," tegas Ansyari Lubis.
Baca Juga: Simak! Ini Daftar Peristiwa Dibalik 1 Desember. Ada Hari AIDS Hingga Mundurnya Bung Hatta
PSMS Medan finis sebagai runner up Grup A Liga 2. Ayam Kinantan dipastikan lolos ke fase selanjutnya dan tergabung di Grup Y bersama Dewa United di babak 8 Besar.
Soal pemain baru, Ansyari Lubis mengatakan itu bukan persiapan mudah. Ia akan melakukan evaluasi dan berbicara dengan manajemen PSMS Medan.
"Kalau masalah pencoretan pemain itu nanti kita bahas sama manajemen. Apa perlu kita mendatangkan pemain baru atau tidak untuk babak 8 besar Liga 2 2021," jelas Ansyari Lubis.
Salah satu sektor yang menjadi fokus yang ingin dibenahi Ansyari Lubis adalah gelandang tengah dan lini serang.
Itu sebabnya muncul nama Rocky Ephy Fano dan Ahmad Bustomi. ***