JURNAL MEDAN - Presiden Persija Mohammad Prapanca mengatakan rekrutan yang baru termasuk Syahrian Abimanyu dapat meningkatkan performa Macan Kemayoran.
"Saya optimis día dan enam pemain baru lainnya dapat meningkatkan performa di tim dalam putaran kedua,” kata Mohammad Prapanca kepada wartawan baru baru ini.
Dalam kesempatan itu, Mohammad Prapanca mengatakan Abimanyu menjadi rekrutan terakhir Persija di musim ini.
Baca Juga: Menyesal! Duet Makan Konate dan Ahmad Bustomi Diduga Jadi Penyebab Persija Dibekap Persipura
"Abimanyu adalah rekrutan terakhir kami di musim ini. Kemampuannya sebagai gelandang pasti akan sangat membantu perjuangan Persija dalam mengarungi Liga 1," ucap Mohammad Prapanca.
Lebih lanjut, Mohammad Prapanca mengatakan pihaknya mengontrak Syahrian Abimanyu selama 2,5 tahun kedepan.
Mohammad Prapanca juga megungkapkan bahwa Syahrian Abimanyu merupakan proyek masa depan Macan Kemayoran.
Baca Juga: Deretan Penghargaan Bergengsi ini Buktikan Bank BRI Semakin Kuat dalam Inovasi Digital Banking
“Abi adalah bagian dari proyek masa depan Persija yang telah kami mulai di musim ini. Dia kami kontrak selama 2,5 tahun,” katanya.
Sebagaimana diketahui, Persija Jakarta mengumumkan untuk merekrut Syahrian Abimanyu pada Rabu, 12 Januari 2022.
Sebelumnya Syahrian Abimanyu masih memiliki kontrak dengan Johor Darul Ta’zim hingga 2023, namun didatangkan ke Persija Jakarta dengan status full transfer.
Hal tersebut sudah dipastikan juga oleh pihak JDT melalui akun twitter dengan menyatakan nilai transfer yang disepakati dirahasiakan.
"Johor Darul Ta'zim FC telah menyepakati biaya transfer yang dirahasiakan bagi Syahrian Abimanyu untuk bergabung dengan Persija Jakarta,” tulis JDT.
Diketahui juga Abimanyu bukanlah pertama kalinya berseragam Persija. Pada tahun 2017 yang lalu, dirinya sudah berseragam Persija Jakarta U-19.
Sebelumnya, Persija sudah merekrut enam pemain lainnya sebelum Abimanyu yaitu Ichsan Kurniawan (gelandang), Samuel Cristianson Simanjuntak (bek).
Kemudian Ahmad Bustomi (gelandang), Makan Konate (gelandang), Ikhwan Ciptady Muhammad (bek) dan Irfan Jauhari (penyerang sayap).***