JURNAL MEDAN - Tim bulutangkis China kembali mencetak sejarah baru di ajang All England 2022 karena pulang tanpa gelar.
China gagal merebut satu gelar pun di ajang All England 2022. Dua wakilnya yang berada di final harus menerima kekalahan dari lawannya masing-masing.
Dua wakil China yang berada di partai final gagal merebut juara setelah kalah dari wakil Jepang.
Pasangan pertama yang tampil di final adalah ganda putri Zhang Shuxian/Zheng Yu. Mereka harus mengakui keunggulan ganda putri Jepang Nami Matsuyama/Chiharu Shida dengan skor 13-21 dan 9-21.
Pasangan kedua yang paling diharapkan mampu merebut gelar juara adalah ganda campuran, Wang Yi Lyu/Huang Dong.
Datang sebagai unggulan ketiga, pasangan suami istri tersebut harus mengakui keunggulan Yuta Watanabe/Arisa Higashino dari Jepang dengan skor yang cukup ketat 19-21 dan 19-21.
Kegagalan Wang Yi Lyu/Huang Dong merebut gelar juara di All England 2022 membuat China kembali harus pulang dengan tangan hampa.
Sementara itu, Jepang tampil sebagai negara terbanyak yang merebut gelar juara di All England 2022.
Tiga wakil Jepang yang tampil di partai final, sukses merebut juara di sektornya masing-masing.
Ketiganya adalah Akane Yamaguchi di tunggal putri, Nami Matsuyama/Chiharu Shida di ganda putri dan Yuta Watanabe/Arisa Higashino di ganda campuran.
Baca Juga: Jadi Juara di All England 2022, Bagas-Fikri Kantongi Hadiah Lebih Rp1 Miliar, Cek Lengkapnya Disini
Satu gelar juara direbut oleh Indonesia lewat Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri di sektor ganda putra.
Sementara untuk tunggal putra, saat berita ini diturunkan, masing berlangsung antara Viktor Axelsen asal Denmark menghadapi vs Lakshya Sen asal India.
China sendiri bukan hanya sekali ini pulang dari All England 2022 tanpa gelar juara.
Pada tahun 2020 lalu, China juga pulang tanpa gelar setelah satu-satunya wakilnya di partai final, Chen Yufei dikalahkan wakil Chinese Taipei, Tai Tzu Ying.***