JURNAL MEDAN - Kisruh di internal PSMS Medan belum usai. Padahal Liga 2 2022/2023 bakal kickoff pada Minggu 28 Agustus 2022.
Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) pada Kamis 25 Agustus 2022 mencabut pengesahan Arifuddin Maulana sebagai Direktur PSMS Medan.
Arifuddin Maulana yang merupakan menantu Gubernur Sumut Edy Rahmayadi sempat disahkan sebagai direktur pada 23 Agustus 2022.
Alasan PSSI mencabut pengesahan Arifuddin Maulana sebagai Direktur PSMS proses hukum yang belum selesai di tubuh PT. Kinantan Medan Indonesia (KMI) sebagai pengelola PSMS.
"Dengan ini PSSI mencabut sertifikat pengesahan official nomor 2883/PSSI/SR-OFFICIAL/VII-2022 atas nama Arifuddin Maulana sebagai Direktur," demikian keterangan dalam lampiran surat PSSI.
Sebelumnya, Direktur Hukum PT. KMI Bambang Abimanyu mengatakan kisruh internal PSMS sudah selesai dengan diangkatnya Arifuddin Maulana sebagai Direktur PSMS
"Alhamdulillah, dengan keluarnya pengesahan dari PSSI tersebut, maka persoalan internal PSMS sudah selesai. Arifuddin Maulana sah sebagai Direktur PSMS," kata Bambang Abimanyu.
Baca Juga: Putu Gede Bersuara, Ini Alasan PSMS Medan Mencoret Sandi Samosir dari Skuad untuk Liga 2
Ketika itu, sebagai direktur hukum Bambang mengatakan jika masih ada pihak-pihak yang mengaku-ngaku sebagai Dirut PSMS, pihaknya bakal menempuh jalur hukum.
"Kalau ada yang mengaku-ngaku sebagai direktur PSMS, maka kami akan menempuh jalur hukum. Besok, kami akan mendatangi Polda Sumut untuk membawa bukti pengesahan ini," tegasnya.
Selain itu, PSSI juga telah mengeluarkan sertifikat pengesahan kepada Mulyadi Simatupang sebagai manajer PSMS Medan.
Pengesahan tersebut tertuang dalam Sertifikat nomor 2703/PSSI/SR-OFFICIAL/VIII-2022.
"Dengan keluarnya pengesahan ini, tim PSMS siap tampil di Liga 2 musim ini. Pemain yang memperkuat PSMS pada musim ini juga sudah disahkan oleh PSSI," pungkas Bambang.
Arifuddin Maulana merupakan Direktur Utama PT Kinantan Medan Indonesia (KMI) yang juga menantu dari Komisaris PSMS sekaligus Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi.
Edy Rahmayadi pernah mengatakan dirinya menunjuk Arifuddin Maulana sebagai Dirut PSMS karena ia menaruh kepercayaan kepada sang menantu. ***