JURNAL MEDAN - Berikut ini 20 nama pemain yang dibawa PSMS Medan ke Bandung di pertandingan pertama Liga 2 2022 minus Supardi Nasir dan Nico Malau.
Dari 20 nama-nama pemain yang akan dibawa PSMS Medan ke Bandung melawan PSKC Cimahi di Liga 2 2022 itu, tidak terdapat nama Supardi Nasir dan Nico Malau serta Andre Sitepu.
Para pemain dan staff pelatih PSMS Medan sendiri telah tiba lebih awal di Bandung pada hari Minggu siang, 28 Agustus 2022 agar lebih siap bermain di pertandingan perdana Liga 2 nanti.
Ketidakhadiran pemain senior PSMS Medan Supardi Nasir Nico Malau, dan Andre Sitepu diperikirakan karena tidak dalam kondisi yang fit untuk bermain melawan PSKC Cimahi di Liga 2 2022.
PSMS Medan sendiri akan memulai debutnya di Liga 2 2022 dengan bertandang ke markas PSKC Cimahi di Stadion Sijalak Harupat, Bandung.
Pertandingan antara PSMS Medan vs PSKC Cimahi di Liga 2 2022 rencananya akan digelar pada hari Selasa, 30 Agustus 2022 pukul 18.15 WIB.
Baca Juga: Paling BERKESAN! Inilah Contoh Ucapan HUT Polwan 2022 Diperingati Pada 1 September
Perandingan kontra PSKC Cimahi ini sangat penting bagi skuat Ayam Kinantan, karena ketatnya persaingan di Liga 2 Zona Barat.
Coach I Putu Gede sepertinya telah menyiapkan taktik khusus agar para pemainnya dapat mencuri poin penuh dari kandang PSKC Cimahi.
Dari ke 20 nama pemain PSMS Medan yang diboyong oleh I Putu Gede tersebut, belum diketahui siapa yang akan menjadi starter saat menghadapi PSKC Cimahi nantinya.
Berikut ini 20 nama-nama pemain PSMS Medan yang dibawa ke Bandung menghadapi PSKC Cimahi pada hari selasa nanti yang dikutip dari unggahan akun IG @kinantanupdate.
1. Abdul Rohim
2. Adixi Lenvizio
3. Joko Susilo
4. M Fardan
5. Andri Muliadi
6. Ricat Turnip
7. Arif Suyono
8. Ahmad Bustomi
9. Hari Habrian
10. Beni Oktovianto
11. Ichsan Pratama
12. Ahmad Ihwan
13. Dian Sasongko
14. Iman Budi
15. Dodi Irawan
16. Hamdi Sula
17. M Krisna
18. Kevin Armedyah
19. Didik Aryanto
20. Suandi
Itulah ke 20 nama-nama yang diboyong oleh Coach I Putu Gede untuk menghadapi PSKC Cimahi di Stadion Sijalak Harupat, Bandung.***