Setelah melakoni turnamen tersebut, Ajax langsung bertolak ke Medan melawan PSMS.
Namun kala itu memakai nama PSSI Wilayah I, yang mana mayoritas bermaterikan 90 persen pemain PSMS.
Jalannya Pertandingan
Skuad Ajax dihuni sejumlah nama tenar seperti kiper Heinz Stuy, Barry Hullshoff, Gerie Muhren, Arie Haan, Ruud Krol, Jhony Rep, Wim Suurbier, Ruud Gels, Horst Blankenburg dan Jan Mulder. Skuad Ajax ke Indonesia ini dilatih Hans Kraaij.
PSSI Wilayah I sendiri waktu itu diperkuat bintang-bintang PSMS seperti Pariman (kiper), Yuswardi, Zulkarnaen Pasaribu, Nobon, Mariadi, Suwarno, Sarman Panggabean, Ismail Ruslan, Parlin Siagian ditambah kiper muda asal PSKTS Tebing Tinggi, Taufik Lubis, serta 2 pemain PSS Simalungun, Sunardi B dan Kampon.
Ajax unggul terlebih dahulu lewat gol Ruud Kroll pada menit ke-15 dan Jhony Rep pada menit ke-26.
Ajax sendiri kaget dengan perlawanan ketat dari PSSI Wilayah I yang bermain agresif bahkan bisa membalas serangan.
Ketinggalan 2 gol membuat pelatih Zulkarnain Nasution yang melatih PSSI Wilayah I mengganti kiper Parimam dengan Taufik Lubis dan hasilnya mencetak gol lewat tendangan pisang dari Parlin Siagian menit ke-36.
Skor 1-2 untuk Ajax bertahan hingga turun minum.