AWAS! Gedung Cyber 1 Terbakar, Penipu Mulai Beraksi: Aplikasi, Situs Web, Hingga Marketplace Kena Gangguan

2 Desember 2021, 23:37 WIB
AWAS! Gedung Cyber 1 Terbakar, Penipu Mulai Beraksi: Aplikasi, Situs Web, Hingga Marketplace Gangguan /kabar-priangan.com/Pixabay/

JURNAL MEDAN - Kebakaran gedung cyber Jakarta jadi trending di media sosial pada Kamis, 2 Desember 2021.

Gedung Cyber 1 merupakan lokasi sejumlah perusahaan teknologi beroperasi, mulai dari penyedia web hosting, perusahaan software, penyedia jasa internet hingga perusahaan keamanan siber.

Kebakaran yang terjadi di lokasi tersebut secara tidak langsung juga berdampak pada pada beberapa layanan.

Baca Juga: BRI Raih Dua Penghargaan Bisnis Indonesia Top BUMN Award, Direktur Keuangan Menang The Best CFO

Kondisi ini jadi sasaran empuk penipu. Misalnya penipu yang beraksi di media sosial mengatasnamakan bank atau transaksi.

"Hai kak.. Untuk informasi bantuan terkait kendala yang di alami silakan lanjut layanan WhatsApp kami link di bawah ini untuk segera kami bantu," demikian cuitan akun @BNIcustomer467.

Cuitan akun tipu-tipu tersebut dibalas langsung akun @demeter137 yang memberikan pencerahan kepada warganet.

"Hadeh parah. Orang lagi ada bencana malah mau nipu. Hati-hati rek sama yang mengatasnamakan Bank kaya gini. Temenku ada yang ketipu sampe dua digit. Karena panik. Gak mungkin cust care dilanjut WA kaya gitu. Mana pula centang birunya di foto bukan di unamenya," cuit akun @demeter137.

Baca Juga: Tolu Molu Mewek, Vidya Sebut Paridhi Gila! Update Gopi di ANTV Episode 261 Hari Ini, Jumat 3 Desember 2021

Seperti diketahui, sejumlah layanan digital misalnya aplikasi, situs web, hingga Marketplace mengalami gangguan akan kebakaran Gedung Cyber 1. Pengguna diharapkan berhati-hati.

Misalnya layanan Indo Premier Sekuritas dengan aplikasi IPOT. Aplikasi IPOT merupakan ekosistem online trading dari PT Indo Premier Sekuritas untuk investasi saham, reksa dana, dan ETF dengan fitur yang lengkap untuk mendukung aktivitas dan keputusan investasi masyarakat Indonesia.

"Saat ini kami sedang menghadapi situasi force majeure dimana data center kami di Gedung Cyber Mampang mengalami kebakaran yang mengakibatkan jaringan data beberapa sekuritas, termasuk IPOT terganggu dan belum dapat digunakan untuk sementara waktu," demikian keterangan IPOT dikutip dari akun media sosial resmi.

Baca Juga: Sinopsis Mega Bollywood Ready ANTV: Cerita Salman Khan dan Sanjay Dutt Dalam Perebutan Cinta Sanjana

Ada juga Marketplace Shopee yang ikut mengalami gangguan. Sejumlah pengguna dikabarkan keluar (log out) sendiri saya kebakaran di Gedung Cyber 1 terjadi.

"Alhasil karena Gedung Cyber kebakaran Shopee saya log out sendiri... Bisa cepat ditangani," tulis akun @TonnyHuwang di Twitter.

Bahkan aplikasi dan website milik Pemprov Banten yang menempatkan server di lantai dua Gedung Cyber 1 turut merasakan gangguan.

Akibatnya website di lingkungan Provinsi Banten tidak bisa diakses termasuk aplikasi layanan.

Baca Juga: BARU RILIS, Kode Redeem Free Fire FF 3 Desember 2021, Dapatkan Skeleton Magician Masks Loot Crate Gratis

"Web (situs pemprov dan dinas), aplikasi seperti Simpel, presensi (tidak bisa)," kata Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Telematika Diskominfo Provinsi Banten Dian Herdiana.

Layanan lain yang juga menyampaikan terjadi gangguan dalam bertransaksi adalah Ajaib Investasi.

Perusahaan mengatakan untuk sementara waktu sedang terjadi gangguan dalam bertransaksi karena data center mengalami kebakaran.

Penyedia layanan hosting Niagahoster mengumumkan terjadinya masalah. Niagahoster mengatakan, "Layanannya mengalami gangguan untuk sementara waktu.". ***

Editor: Arif Rahman

Tags

Terkini

Terpopuler