Baca Juga: Preview Napoli vs Juventus: Dua Sahabat Saling Jegal di Diego Maradona Stadium
Baca Juga: Polisi Gerak Cepat Selidiki Video Viral Pembacokan Texas Silalahi di Warnet
Bulan lalu ByteDance mengurangi 2.000 tim dan staf di India. Dalam keterangan resminya, TikTok mengatakan tidak yakin untuk melanjutkan operasional di India.
India dengan tegas mempertahankan larangan terhadap TikTok dan 58 aplikasi buatan China. TikTok dinilai bermasalah dalam hal kepatuhan dan privasi serta keamanan data.
Hingga kini Pemerintah India tetap bersikeras data pengguna dan teknologi TikTok harus tetap di dalam perbatasannya jika ingin memperlancar operasional di negara berpenduduk 1,36 miliar tersebut. ***