Upper Crossed Syndrome, Cedera yang Sering Menyerang Atlet E-Sport Mobile dan PC

- 12 Juli 2021, 15:25 WIB
Upper Crossed Syndrome, Cedera yang Sering Menyerang Atlet E-sport Mobile dan PC
Upper Crossed Syndrome, Cedera yang Sering Menyerang Atlet E-sport Mobile dan PC /Tangkapan layar IG/@officialgtvid

Apa Penyebabnya?

Ada beberapa hal yang membuat atlet E-Sport Mobile dan PC pada umumnya dapat mengenali gejala Upper Crossed Syndrome.

Gejala pertama adalah adanya ketidakseimbangan otot yang terjadi akibat pectoralis major, sternocleidomastoid/trapezius atas, levator scapula yang menebal.

Kemudian trapezius bawah, flexor leher dalam, dan serratus anterior melemah atau terhambat.

Selain itu gejala yang dialami adalah ketidakseimbangan postur yang ditunjukkan dengan perubahan bentuk tubuh, seperti pundak yang maju dan terangkat, juga Anterior head carriage yang ikut maju.

Baca Juga: 6 Tim Tambahan Lolos ke TI 10, Siap Bertarung di Kejuaraan Dunia Dota 2, Oktober 2021 di Rumania

Beberapa gejala lain yang timbul adalah sakit di bagia leher, pundak, pergerakan yang berkurang di area pundak, punggung bagian tengah, serta leher, dan rasa tebal atau tak nyaman saat menggerakkan leher atau pundak.

Penyembuhan Upper Crossed Syndrome
Ada beberapa cara untuk memulihkan upper crossed syndrome, mulai dari yang paling sederhana adalah hindari duduk terlalu lama.

Kemudian ketika duduk, usahakan postur tubuh selalu ideal untuk mengurangi gejala-gejala yang sudah disebutkan.

Cara lain untuk memulihkan Upper Crossed Syndrome adalah dengan melakukan yoga, pergi ke Chiropractic, atau melakukan olahraga yang semuanya bertujuan untuk mengembalikan postur tubuh ideal. ***

Halaman:

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x