إِيَّاكَ نَعْبُدُ وإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ -٥-
Hanya kepada Engkau-lah kami menyembah dan hanya kepada Engkau-lah kami mohon pertolongan. [Al-Fatihah: 5][ii]
Kedudukan Tawakal
Jamaah Jumat rahimakumullah,
Tawakal memiliki kedudukan yang sangat agung dalam Islam. Keagungan kedudukan tawakal ini digambarkan dengan jelas dan menarik oleh Dr. Sulaiman bin Qasim bin Muhammad Al-‘id. Beliau mengatakan:
“Tawakal kepada Allah merupakan akhlak Islam yang agung. Ia merupakan tingkatan yakin yang paling tinggi dan keadaan para muqarrabin yang paling mulia. Tawakal merupakan setengah dari agama sedangkan setengah sisanya adalah inabah kepada Allah.
Tawakal merupakan kunci segala kebaikan karena ia merupakan maqam atau kedudukan tauhid yang paling tinggi serta ibadah yang paling agung. Tawakal adalah kewajiban yang harus dilakukan ikhlas karena Allah Ta’ala dan keyakinan Islam berdasarkan firman Allah Ta’ala
وَعَلَى اللَّهِ فَتَوَكَّلُوا إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ
Dan bertawakallah kamu hanya kepada Allah, jika kamu orang-orang beriman. [Al-Maidah: 23]
Tawakal merupakan salah satu syarat iman, keharusan iman dan tuntutan keimanan. Setiap kali iman seorang hamba bertambah kuat maka tawakalnya bertambah besar. Apabila imannya melemah maka tawakalnya juga melemah.
Allah Ta’ala berfirman,