JURNAL MEDAN - Wali Kota Medan Bobby Nasution memantau pengerukan dan pembersihan terhadap salah satu parit yang melintasi lima kecamatan akibat mengalami pendangkalan.
Bobby Nasution mengatakan pendangkalan menjadi penyebab banjir dan luapan di beberapa kawasan.
Pembersihan akan dilakukan secara berkesinambungan ketika memasuki musim kemarau di mana intensitas hujan rendah.
Baca Juga: 5 Program Prioritas Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak
Baca Juga: Netizen Ramai Tweet #KamiDisiniUntukAmanda, Apa yang Terjadi dengan Amanda Manopo?
"Saat inilah kita bekerja membersihkan. Bukan saat banjir, baru kita sibuk bersihkan. Salah itu nanti," Bobby Nasution saat memantau pengerukan Parit Sulang-Saling di Pulo Brayan Bengkel, Medan Timur.
Wali Kota Medan juga menjanjikan kepada masyarakat setempat untuk menormalisasi parit tersebut.
Namun Bobby Nasution juga meminta warga menjaga kebersihan lingkungan terutama tidak membuat sampah ke dalam parit.
Wali Kota Medan juga sempat melewati jalan setapak dan melihat langsung pemukiman warga yang selalu terkena banjir akibat luapan air Parit Sulang-Saling setiap kali hujan deras.
Baca Juga: Pesan Maia Estianty di Lamaran Atta dan Aurel: Semoga Langgeng dan Enggak Kawin Cerai, Amin!
"Kedalaman parit ini seharusnya tiga meter, namun berkurang dua meter hingga jadi satu meter. Ini yang harus kita kembalikan lagi sampai tuntas," ujar Bobby Nasution.
Kegiatan pembersihan dan pengerukan berlangsung serentak di lima kecamatan yang dilintasi parit Sulang-Saling, yakni Medan Timur, Medan Perjuangan, Medan Denai, Medan Area, dan Medan Amplas. ***