Jadi Ketua KPU RI 2022-2027, Hasyim Asy'ari Tegaskan Pemilu 2024 Sesuai Jadwal, Dimulai Pertengahan Juni 2022

12 April 2022, 19:53 WIB
Jadi Ketua KPU RI 2022-2027, Hasyim Asy'ari Tegaskan Pemilu 2024 Sesuai Jadwal, Dimulai Pertengahan Juni 2022 /KPU RI Instagram

JURNAL MEDAN - Ketua KPU RI 2022-2027 Hasyim Asy'ari menegaskan tahapan Pemilu 2024 akan berlangsung sesuai jadwal, dimulai Juni 2022.

Hasyim Asy'ari dilantik Presiden Jokowi sebagai anggota KPU RI bersama enam komisioner lainnya, Selasa, 12 April 2022 di istana negara.

Beberapa jam kemudian Hasyim Asy'ari diumumkan sebagai ketua KPU RI melalui rapat pleno di gedung KPU RI di Menteng, Jakarta.

Baca Juga: Pleno Tetapkan Hasyim Asy'ari Ketua KPU RI, Rahmat Bagja Ketua Bawaslu RI Periode 2022-2027

Menurut Hasyim, tahapan pemilu 2024 sudah dimulai pada 14 Juni 2022. Hingga saat ini semua rencana berjalan seusia jadwal.

"Rencananya tahapan akan dimulai pada 14 Juni 2022 ini," ujar Hasyim.

Sebagai ketua Hasyim mengatakan dirinya segera melakukan konsolidasi internal bersama komisioner yang baru.

Sebelumnya Hasyim merupakan anggota KPU RI periode 2018-2022.

Baca Juga: Besok, DKPP Bacakan Putusan Perkara Empat Penyelenggara Pemilu Sumut

Menurut dia, semua rencana yang telah dilaksanakan dan ditetapkan kepemimpinan KPU RI sebelumnya akan dilanjutkan.

Selain itu, Hasyim juga mengingatkan bahwa pemilu adalah kolaborasi semua pihak, mulai dari KPU, pemerintah, DPR, parpol, ormas dan LSM, serta seluruh masyarakat Indonesia.

Sementara itu, Komisi II DPR Ahmad Doli Kurnia mengatakan segera menggelar rapat dengan komisioner KPU RI 2022-2027 terkait persiapan Pemilu 2024.

Menurut Doli, ada lima isu yang akan dibahas. Mulai dari anggaran pemilu, masa kampanye, isu-isu logistik, sistem digital atau elektronik, hingga penyelesaian sengketa pemilu.

Baca Juga: Pengeroyokan Ade Armando Bikin Substansi Aksi Mahasiswa HILANG, Pelaku Bukan Mahasiswa, Media Massa Pun Heboh

"Sudah ada beberapa isu yang akan kita inventarisir. Nah, kita akan mulai lagi membahas itu (dengan KPU)," ujar Ahmad Doli Kurnia. ***

Editor: Arif Rahman

Tags

Terkini

Terpopuler