Survei: Airlangga Hartarto Dinilai Cocok Jadi Penerus Program Jokowi

26 Agustus 2022, 08:41 WIB
Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto (tengah), Ketum PAN Zulkifli Hasan (kiri), dan Ketum PPP Suharso Monoarfa (kanan) saat konferensi pers di Gedung KPU RI, Rabu, 10 Agustus 2022 /Arif Rahman/Jurnal Medan

JURNAL MEDAN - Direktur Indonesia Network Election Survei (INES) Permadi mengatakan masyarakat Indonesia saat ini mengetahui keadaan perekonomian dunia dalam keadaan sulit.

Hal ini terungkap dalam survei terbaru INES yang menyatakan 60,8 persen masyarakat sangat tahu dan paham kesulitan ekonomi dunia yang tercermin dari meningkatnya harga pangan dan energi.

Survei dari 1928 responden itu juga mencari sosok pemimpin yang dapat menyelesaikan persoalan ekonomi sekaligus penerus program Presiden Jokowi.

Baca Juga: Parpol Gugat Pendaftaran Pemilu 2024 ke Bawaslu, Ketua KPU RI: Ini Justru Mengakui Kesalahan

"Sebanyak 30,8 persen (responden) tidak paham dan tidak tahu sama sekali (persoalan ekonomi dunia) dan sebanyak 8,4 persen tidak menjawab," kata Permadi dalam keterangan tertulis yang diterima Jurnal Medan, Kamis, 25 Agustus 2022.

Selain itu, hasil survei menyatakan 68,8 persen responden optimis pemerintahan Jokowi-Maruf Amin dapat melewati dampak dari masa sulit perekonomian dunia.

Sebanyak 21,9 persen tidak yakin pemerintahan Jokowi - Maruf Amin bisa melewati masa perekonomian dunia yang sulit, sementara 9,3 persen responden tidak memberikan jawaban.

"Dalam survei ini ditanyakan seperti apa kemampuan sosok Presiden penganti Jokowi yang diinginkan masyarakat Indonesia, dan hasilnya sebanyak 89,8 persen publik menginginkan sosok Presiden yang mampu melewati pasca keadaan perekonomian dunia yang sulit ditahun 2022 dan gelap ditahun 2023," jelas Permadi.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo Hari Ini Jumat 26 Agustus 2022: Jaga Jarak kepada Seseorang Mungkin ada Niat Buruk

Sebanyak 32,2 persen menginginkan sosok Presiden yang tegas dan berwibawa serta 31,7 persen menginginkan sosok Presiden yang merakyat.

Ketika ditanyakan tokoh yang memiliki kapabilitas dalam melanjutkan program pembangunan yang dicanangkan oleh Presiden Jokowi, maka muncul nama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.

"84,7 persen responden menyatakan Airlangga Hartarto adalah tokoh bakal capres yang jika terpilih akan melanjutkan program pembangunan Jokowi," ucapnya.

Sementara 56,8 persen responden menilai Ganjar Pranowo, 51,8 persen menilai Prabowo Subianto, sedangkan tokoh lainnya seperti Anies Baswedan dan lainnya menilai mereka tidak akan meneruskan program Jokowi atau skor dibawah 10 persen.

Baca Juga: Bikin Syok, 414 Mahasiswa ber-KTP di Bandung Terinfeksi HIV AIDS, Bagaimana Ciri dan Gejalanya? Simak di Sini!

Skenario Tiga Capres

Survei ini juga mencari hasil jajak pendapat dengan skenario tiga pasangan Capres-Cawapres yaitu Prabowo - Muhaimin kemudian Anies Baswedan - Puan Maharani dan Airlangga - Andika Perkasa.

Hasilnya, Airlangga Hartarto - Andika Perkasa unggul sebanyak 39,7 persen, Anies Baswedan - Puan Maharani 16,2 persen dan Prabowo Subianto- Muhaimin Iskandar 27,9 persen serta tidak memilih 16,2 persen.

Skenario lainnya adalah pasangan Capres - Cawapres Prabowo Subianto - Puan Maharani kemudian Anies Baswedan - Agus Harimurti Yudhoyono dan Airlangga Hartarto- Ganjar Pranowo.

Hasilnya, 41,7 persen memberikan pilihan pada pasangan Airlangga Hartarto - Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Profil Terbaru Bryan Furran, Youtuber Terkenal Dikabarkan Meninggal Kecelakaan Lengkap IG

Kemudian 16,6 persen memilih pasangan Anies Baswedan - AHY dan 26,3 persen memilih pasangan Prabowo Subianto - Puan Maharani dan tidak memilih sebanyak 15,4 persen.

Skenario selanjutnya adalah pasangan Capres - Cawapres Airlangga Hartarto - Khofifah Indar Parawansa, Prabowo Subianto - Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan - Andika Perkasa.

Lagi-lagi Airlangga Hartarto - Khofifah Indar parawansa dipilih sebanyak 36,2 persen, Prabowo Subianto - Ganjar Pranowo 30,2 persen, dan Anies Baswedan - Andika Perkasa 15,2 persen dan yang tidak memilih 18,4 persen.

Kemudian skenario 4 pasang Capres - Cawapres yaitu Ganjar Pranowo-Puan Maharani (PDIP), Prabowo Subianto - Muhaimin Iskandar (Gerindra -PKB), Airlangga Hartarto- Khofifah Indar Parawansa (KIB) dan Anies Baswedan - Erick Thohir (Nasdem, PKS, dan Demokrat).

Baca Juga: Hari Jadi Polwan Tanggal Berapa? Simak Sejarah Lengkapnya di Sini!

Hasilnya, Airlangga Hartarto - Khofifah Indar Parawansa memiliki keterpilihan paling banyak yaitu 30,2 persen.

Disusul Ganjar Pranowo - Puan Maharani 21,2 persen, dan Pasangan Prabowo Subianto - Muhaimin Iskandar 20,1 persen.

"Kemudian Anies Baswedan - Erick Thohir sebanyak 12,1 persen dan tidak memilih sebanyak 16,4 persen," ujarnya.

Terkait elektabilitas partai politik yang akan mengikuti jalannya Pemilu 2024, Partai Golkar paling atas dengan tingkat keterpilihan sebesar 17,2 persen.

Baca Juga: Jangan Anggap Remeh Karo United, Suharto AD: Kami Siap Tempur di Liga 2 2022/2023

Golkar menggeser pesaing beratnya PDI Perjuangan yang menempati urutan ketiga dengan tingkat keterpilihan 14,2 persen. Urutan kedua ditempati Partai Gerindra 15,2 persen, Demokrat 6,2 persen.

Kemudian PKB 4,7 persen, PKS 4,4 persen, PAN 4,3 persen, Nasdem 4,2 persen, PPP 3,6 persen, Perindo 2,8 persen, Prima 2,6 persen, PSI 2,1 persen, dan partai lainnya di bawah 1 persen.

Pengamat Politik Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA) Herry Mendrofa menilai bahwa hasil survei dari Indonesia sosok seperti Airlangga Hartarto unggul karena dinilai berpengalaman di bidang ekonomi.

Berkaca dari survei INES, Herry Mendrofa mengatakan Airlangga dan Golkar satu paket dengan kebijakan ekonomi yang melanjutkan program Jokowi.

Baca Juga: Cerita Horor Seram, Dihantui Hantu Anak Laki-laki karena Lakukan Aborsi

"Ya kalau kita lihat hasil survei INES bukti bahwa Airlangga memiliki peluang untuk di Pilpres 2024 yang melanjutkan Jokowi," jelasnya.

Saat ini kekuatan KIB yang diprediksi mendukung Airlangga sebagai capres belum terlihat, tetapi sosoknya dinilai membangun ekonomi di masa Jokowi sudah terbukti.

"Kemampuan Airlangga dalam membangun pertumbuhan ekonomi sudah teruji. Jika nanti sebagai capres, maka Airlangga tinggal mencari pasangan yang kuat di politik," ujarnya.

Survei INES melibatkan 1928 responden di seluruh Indonesia dengan margin of error diperkirakan +/- 2.24% pada tingkat kepercayaan 95%. Survei dilakukan tanggal 5-19 Agustus 2022.***

Editor: Arif Rahman

Tags

Terkini

Terpopuler