Survei Temukan Suara Pemilih Perempuan ke Paslon Prabowo-Gibran dengan Faktor Kepuasan Terhadap Jokowi

29 Januari 2024, 15:14 WIB
Survei temukan faktor Jokowi pengaruhi elektabilitas Capres-Cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming /ANTARA/Desca Lidya Natalia

JURNAL MEDAN - Survei Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) melakukan survei Pilpres 2024 dengan tema: Hasil survei "Pilpres 2024: Satu Putaran Versus Dua Putaran.

Hasilnya, LKPI menempatkan Prabowo Subianto-Gibran di posisi pertama dengan elektabilitas 52,9 persen, kedua Ganjar Pranowo-Mahfud MD 27,4 persen dan Anies-Cak Imin 18,2 persen.

Elektabilitas Prabowo-Gibran dengan trennya yang terus meningkat membuka kemungkinan Pilpres 2024 berlangsung satu putaran.

Baca Juga: Legimin Raharjo Jamin Anak Asuhnya Tanpa Tekanan Menghadapi Persiraja, Skuad PSMS Medan Kondisi Siap Tempur

Survei LKPI dilakukan pada 13-23 Januari 2024 di 420 Kabupaten dan Kota di 34 Provinsi Indonesia yang melibatkan 2.480 responden.

Direktur LKPI Tobu Lubis mengatakan survei dilakukan dengan metode wawancara tatap muka menggunakan kuesioner.

Hasil penelitian ini dengan tingkat kepercayaan 95 persen, sampling error 2 persen dan margin error sekitar 1,93 persen.

"Dari hasil survei diketahui dari segmen pemilih wanita yang menjadi responden pada penelitian ini 54,7 persen memberikan pilihannya pada Prabowo-Gibran dan sebanyak 30,3 persen memberikan pilihannya pada Ganjar-Mahfud sedangkan 10,1 persen memberikan pilihannya pada Anies-Imin. Perlu diketahui pemilih wanita yang menjadi responden sebanyak 1269 jiwa," kata Tobu Lubis dalam keterangan pers, Senin (29/1/2024).

Baca Juga: Lagi, Survei Jagokan Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran di Pilpres 2024, Meraih Suara Mayoritas Anak Muda

Pengamat politik Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komaruddin menilai unggulnya Prabowo-Gibran di survei LKPI yang lebih banyak dipilih oleh pemilih perempuan dikarenakan sosok Jokowi dan Gibran

"Unggulnya Prabowo-Gibran sebagai presiden yang dipilih kaum perempuan karena adanya sosok figur Jokowi dan Gibran," kata Ujang kepada awak media Senin (29/1/2024).

Ujang menyebutkan jika pemilih perempuan di hasil survei 54,7 persen lebih banyak memilih Prabowo-Gibran, maka ini akan mempengaruhi suara pada pilpres 2024.

Hal inilah yang tentunya akan membuka peluang capres-cawapres nomor urut 2 menang di Pilpres 2024.

Baca Juga: PSMS Medan vs Semen Padang Sama Kuat, Legimin Raharjo Belum Hitung-hitungan Lolos, Kerja Keras Dulu!

"Ya kalau pemilih perempuan di survei LKPI capai 54,7 persen, maka ini akan mempengaruhi suara pada Pilpres 2024, maka ada peluang capres-cawapres nomor urut 2 menang pilpres 2024," ujar Ujang.

Menurut dia, naiknya elektabilitas Prabowo-Gibran karena adanya pengaruhi Jokowi yang saat ini masih menjadi Presiden serta figur Jokowi di kalangan perempuan masih tinggi.

Selain itu, ketertarikan kaum perempuan terhadap Prabowo-Gibran karena elektabilitas yang tinggi menjadi alasan pemilih perempuan untuk memilih Paslon 02 tersebut.

"Ketertarikan kaum perempuan terhadap Prabowo-Gibran karena adanya sosok Gibran yang disukai kaum hawa, itu juga yang membuat keduanya unggul," ucapnya.

Baca Juga: Pamit dari PSMS Medan, Coach Miftahudin Mukson Doakan Tim Ayam Kinantan Sukses

Dia menambahkan peran Jokowi dan tingkat kepuasan terhadap Jokowi saat ini masih tinggi sehingga inilah yang sangat mempengaruhi elektabilitas Prabowo-Gibran.

"Adanya peran Jokowi dan tingkat kepuasan Jokowi yang saat ini masih tinggi jadi alasan elektabilitas Prabowo-Gibran tinggi," pungkasnya. (*)

 

Editor: Arif Rahman

Tags

Terkini

Terpopuler