Jokowi Kirim Video, Tak Ingin Campuri Urusan Rumah Tangga Demokrat

- 4 Februari 2021, 14:36 WIB
Potret Presiden RI, Jokowi.
Potret Presiden RI, Jokowi. /Twitter.com/@setkabgoid

JURNAL MEDAN - Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, mengatakan Presiden Jokowi tidak akan mengganggu 'rumah tangga' dan dinamika internal Partai Demokrat.

Seperti diketahui Partai Demokrat melalui Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengirim surat kepada presiden untuk menindaklanjuti dugaan penyalahgunaan kekuasaan yang dilakukan oleh lingkaran pemerintahan dan istana.

Dalam hal ini, pihak Demokrat secara tegas telah menunjuk langsung ke arah Kepada Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko.

Baca Juga: Mengenal Sosok Jhoni Allen Marbun, Anggota DPR Partai Demokrat Asal Sumut yang Dukung Jokowi di Pilpres 2019

Baca Juga: Politisi Golkar Sindir Teddy Gusnaidi Pakai Data Survei: Rakyat Tak Tahu Ada Partai PKPI

"Kami rasa kami (istana) tidak perlu menjawab surat tersebut karena itu adalah perihal dinamika internal partai," kata Pratikno dalam video singkat yang diterima awak media, Kamis, 5 Februari 2021.

Menurut Mensesneg, Partai Demokrat pasti telah memiliki Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) yang tidak boleh dicampuri oleh pihak luar.

Sebelumnya, politikus Partai Demokrat Andi Arief menyatakan dengan tegas bahwa Moeldoko berniat mengambil alih partainya dengan istilah 'kudeta'.

Baca Juga: Keladi Pun Bisa Membuat Rumah Tangga Semakin Harmonis

Halaman:

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x