Klarifikasi Pidato Jokowi Soal Bipang Ambawang, Mendag: Untuk Promosikan Kuliner Nusantara

- 8 Mei 2021, 19:48 WIB
Mendag Muhammad Lutfi
Mendag Muhammad Lutfi /Instagram/@mendaglutfi

"Tentu kuliner tersebut dikonsumsi, disukai dan dicintai oleh berbagai kelompok masyarakat yang juga beragam. Mari kita bangga dan promosikan kuliner nusantara yang beragam, sehingga bisa menggerakkan ekonomi terutama UMKM," harap Lutfi.

Namun Kemendag, kata Luthfi, selaku penanggungjawab acara Hari Bangga Buatan Indonesia meminta maaf jika pernyataan Presiden menyebabkan kesalahpahaman di tengah masyarakat.

"Kami memastikan tidak ada maksud apapun dari pernyataan Bapak Presiden Jokowi, kami meminta maaf sebesar-besarnya jika terjadi kesalahpahaman karena niat kami hanya ingin kita semua bangga dengan produk dalam negeri termasuk kuliner khas daerah, serta menghargai keberagaman bangsa kita," tutup Mendag.

Baca Juga: Gara-gara Bipang Ambawang, Pidato Jokowi Jadi Kontroversi, Fauzi Baadilla: Penulis Scrip Harus Diingatkan

Diketahui, Bipang Ambawang merupakan kuliner khas Ambawang, Kalimantan Barat. Bipang Ambawang sendiri merupakan makanan berbahan daging babi, yang dimana warga muslim dilarang memakan daging babi.

Akibat pernyataan kontroversi Jokowi itu Tagar Bipang menjadi viral dan menduduki peringkat empat di twitter dengan 37.900 cuitan.***

Halaman:

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah