Anggota Komisi X Geram, Minta Polisi Gerak Cepat Menindak Kasus Pelecahan Seksual di Sekolah SPI Malang

- 1 Juni 2021, 15:00 WIB
Ilustrasi pelecehan seksual./Pixabay-Ninocare
Ilustrasi pelecehan seksual./Pixabay-Ninocare /

JURNAL MEDAN - Komisi X DPR RI naik pitam atas kasus kekerasan seksual yang menimpa murid sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI) di Kota Batu, Jawa Timur (Jatim) pada Sabtu, 29 Mei 2021.

Kasus itu tengah diusut Polda Jatim atas laporan Komnas Perlindungan Anak (PA). Sebelumnya Komnas PA melaporkan dugaan kekerasan seksual yang dilakukan pemilik sekolah SPI di Batu berinisial JE.

JE diduga telah melakukan kekerasan seksual terhadap belasan pelajar. Bentuk kekerasan beragam, dari mulai verbal, fisik, seksual, sampai dengan eksploitasi ekonomi terhadap korban.

Baca Juga: Kena Jewer setelah Sawer Biduan di Resepsi Pernikahan, Warganet: Gagal Malam Pertama

Anggota Komisi X DPR RI M. Hasanuddin Wahid geram sekaligus menyesalkan kejadian di SPI yang dikenal sebagai salah satu sekolah favorit dan unggulan karena terakreditasi A.

Apalagi para siswa sekolah SPI rata-rata merupakan anak-anak berprestasi, tapi berasal dari anak-anak kurang mampu.

"Jika pelecehan itu benar-benar terjadi, sungguh ironi di dunia pendidikan kita. Perbuatan itu telah mengabaikan values yang dijadikan acuan dalam membentuk karakter berkeadaban," kata M. Hasanuddin Wahid kepada wartawan, Selasa 1 Juni 2021.

Dunia pendidikan, kata dia, tidak hanya soal transfer of knowledge (memberikan ilmu pengetahuan), tapi juga mendidik karakter dan kepribadian. 

Baca Juga: Kunci Gitar dan Lirik Lagu Bawa Aku ke Penghulu dari Lesti Kejora

Halaman:

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x