JURNAL MEDAN - Kabar duka menyelimuti Indonesia. Salah satu tokoh bangsa, Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja meninggal dunia, Minggu 6 Juni 2021.
Mochtar Kusumaatmaja merupakan salah satu menteri yang cukup penting di era pemerintahan Soeharto.
Namun sejak tahun 2020 lalu, dirinya harus terbaring di tempat tidur dan melawan penyakit yang dideritanya.
Baca Juga: Indonesia Kehilangan Sosok Prof Dr Mochtar Kusumaatmadja, Berikut Karir dan Profil Lengkapnya
Kabar meninggalnya Mantan Menteri Luar Negeri dan Menteri Kehakiman tersebut disampaikan oleh Kantor Staf Kepresidenan lewat akun Twitternya.
"Turut berdukacita atas wafatnya Mochtar Kusumaatmadja," tulis KSP dikutip dari akun Twitternya, @KSPgoid, Minggu 6 Juni 2021.
Berikut 5 fakta tentang Mochtar Kusumaatmadja.
1. Sandang Dua Gelar Doktor
Prof. Mochtar Kusumaatmadja merupakan salah satu pemilik dua gelar doktor di Indonesia. Gelar doktor pertama didapatkan di Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran (Unpad) tahun 1962.
Sedangkan gelar doktor keduanya didapatkan dari Universitas Chicago, Amerika Serikat tahun 1966.
2. Guru Besar Unpad Bidang Hukum
Prof. Mochtar Kusumaatmadja menjadi Guru Besar Unpad bidang hukum. Meski demikian, dirinya justru mendapatkan gelar sarjana hukumnya dari Universitas Indonesia, Jakarta tahun 1955.
Selanjutnya meraih gelar Magister di Sekolah Tinggi Hukum Yale, Amerika Serikat dan lulus tahun 1958.
Baca Juga: Ini Syarat Jadi Profesor Kehormatan atau Guru Besar Tidak Tetap: Harus Punya Prestasi Luar Biasa
3. Jadi Wakil Indonesia di PBB
Salah satu prestasi cemerlang Mochtar Kusumaatmadja adalah di usia yang cukup muda, sudah mewakili Indonesia di forum PBB.
Sepanjang tahun 1958-1961, Mochtar sempat mewakili Indonesia pada konferensi Hukum Laut tingkat dunia.
4. 15 Tahun Jadi Menteri Era Soeharto
Presiden Soeharto pertama kali menunjuk Mochtar Kusumaatmadja sebagai Menteri Kehakiman pada tahun 1973 pada Kabinet Pembangunan II.
Lalu, Kabinet Pembangunan III, dia diangkat menjadi Menteri Luar Negeri tahun 1978-1983 dan berlanjut ke Kabinet Pembangunan IV tahun 1983-1988.
5. Memperjuangkan ZEE Indonesia
Salah satu legacy yang ditinggalkan oleh Mochtar Kusumaatmadja adalah kedaualatan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia.
ZEE tersebut merupakan zona yang berada di suatu negara dengan luas 200 mil laut dari garis dasar pantai.
Itulah fakta penting mengenai sosok Menlu RI tahun 1987, Mochtar Kusumaatmadja yang baru saja meninggal dunia.
Selamat jalan!***