JURNAL MEDAN - Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan meyoroti kasus 'maling uang rakyat' (korupsi) Masjid Sriwijaya, Palembang, yang diduga dilakukan oleh bekas Gubernur Sumatera Selasan (Sumsel) Alex Noerdin.
Pria yang akrab disapa Gus Umar cuma bisa 'geleng-geleng kepala', setelah mengetahui Alex Noerdin sebelumnya juga telah ditetapkan sebagai tersangka maling uang rakyat atau korupsi kasus pembelian gas bumi.
Saking kesalnya, Gus Umar lantas membandingkan kasus 'rampok uang rakyat' (korupsi) bansos (Bantuan Sosial) yang dilakukan oleh bekas Mensos Juliari Batubara, dengan kasus yang saat ini menimpa Alex Noerdin.
"Lebih biadab mana korupsi bansos atau pembangunan masjid? Saya jawab keduanya sama biadabnya," tulis cuitan Gus Umar dari akun Twitter pribadinya @UmarChelseaHsb dikutip Jurnal Medan, Kamis, 23 September 2021.
Gus Umat lantas mempertanyakan, kenapa Alex Noerdin yang pada dasarnya sudah kaya raya, namun masih saja melakukan tindakan 'maling uang rakyat'.
"Tega banget ya Alex Noerdin sudah kaya masih korupsi masjid," kesal Gus Umar.
Karena kerakusannya itu, Gus Umar lantas menyebut prilaku 'maling uang rakyat' yang dilakukan Alex Noerdin sebagai seorang manusia yang me-Tuhankan uang.