Demokrat vs PDIP di Konflik Desa Wadas, Jansen Sitindaon: Kalau Situ Bawa Partai, Demokrat Juga Bisa

- 20 Februari 2022, 15:22 WIB
Demokrat vs PDIP di Konflik Wadas, Jansen Sitindaon: Kalau Situ Bawa Partai, Demokrat Juga Bisa
Demokrat vs PDIP di Konflik Wadas, Jansen Sitindaon: Kalau Situ Bawa Partai, Demokrat Juga Bisa /Twitter/@jansen_jsp

JURNAL MEDAN - Konflik Demokrat vs PDIP di kasus Desa Wadas sepertinya mulai meluas menjadi persaingan antar partai politik (Parpol).

Ini terlihat dari cuitan Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon yang menanggapi laporan DPC PDIP Jakarta Pusat terhadap Kepala Bappilu Demokrat, Andi Arief. Demokrat vs PDIP memanas?

Sebelumnya, Andi Arief dilaporkan ke polisi akibat cuitannya yang mempertanyakan keterlibatan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto soal konflik di Desa Wadas.

Baca Juga: Link Nonton dan Download Anime Shuumatsu no Harem Episode 7 Sub Indo: Tayang Minggu 20 Februari 2022

Laporan terhadap Andi Arief itu dilakukan oleh Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) DPC PDIP Jakarta Pusat.

"Krn pihak sana bawa2 partai buat laporan thdp Andi Arief yg tidak berdasar, jika lanjut kami juga akan bela AA dgn institusi partai," tulis Jansen Sitindaon di akun Twitternya, Sabtu, 19 Februari 2022.

Menurut Jansen, persoalan ini bermula saat Komisaris PT Pelni, Dede Budhyarto, menyinggung Partai Demokrat atas persoalan yang terjadi di Desa Wadas.

Dede menyatakan Bupati Purworejo periode 2021-2026 Agus Bastian merupakan Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Tengah.

Baca Juga: Isi Nama di Sini, Kartu Sembako Cair Bulan Februari Tahun 2022 untuk Penerima BPNT Rp600 Ribu

Andi Arief kemudian menyatakan fitnah itu tak terbukti. Ia lalu mempertanyakan keterlibatan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto dibalik penambangan andesit di Desa Wadas.

"Persoalan ini dimulai Demokrat difitnah terlibat Wadas. Pdhl itu tidak benar sama sekali! Dan pihak sana diam saja tak ada penertiban sama sekali," demikian cuitan Jansen Sitindaon di Twitter.

Sementara itu, Kepala BBHAR Fuad Abdullah menyebutkan bahwa laporannya terkait dengan cuitan Andi Arief yang dinilainya telah merugikan PDIP.

"Laporannya terkait dengan cuitan @Andiarief__ di mana di situ menuliskan bahwa merugikan kami sebagai keluarga besar PDIP," katanya kepada wartawan Jumat, 18 Februari 2022.

Baca Juga: Lirik dan Chord Gitar Lagu Minang 'Cinto Ndak Basayok' yang Dipopulerkan Andra Respati dan Eno Viola

Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) DKI Jakarta Ronny Talapessy menilai cuitan Andi Arief menyerang Hasto Kristiyanto terkait kasus Desa Wadas merupakan taktik untuk mendongkrak elektabilitas Partai Demokrat.

Menurut dia ocehan Andi Arief yang merupakan Ketua Bappilu Partai Demokrat telah membuat kegaduhan.

"Ini mungkin cara Andi Arief satu-satunya agar Demokrat kembali diperbincangkan dan diperhatikan publik di tengah tren turunnya elektabilitas partainya itu. Juga selalu menyebut pihak-pihak lain dan konteks saat ini adalah Sekjen PDI Perjuangan," kata Ronny di Jakarta, Sabtu, 19 Februari 2022. ***

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah