Sudah Zaman Cloud, Perangkat IT KPU Tidak Diperbarui Sejak 2009, Ini Kata Pengamat Keamanan Sistem Informasi

- 15 Juni 2022, 14:29 WIB
KPU RI menggelar Launching Tahapan Pemilu 2024 di Jakarta, Selasa malam 14 Juni 2022. Ini sekaligus meresmikan dimulainya tahapan menuju hari pencoblosan 14 Februari 2024.
KPU RI menggelar Launching Tahapan Pemilu 2024 di Jakarta, Selasa malam 14 Juni 2022. Ini sekaligus meresmikan dimulainya tahapan menuju hari pencoblosan 14 Februari 2024. /Arif Rahman/Jurnal Medan

Baca Juga: Ketua KPU RI: Warisan Viryan Aziz untuk KPU Adalah Data Pemilih Pemilu yang 'Detail By Name, By Address'

"Kalau orang yang mengerti strategi, itu dengan senjata yang cukup bisa aman sekali."

"Yang kita sedih kan KPU ngomongnya selalu ke anggaran. Security itu tidak identik dengan anggaran, tapi ada namanya kebutuhan minimal lalu susun strategi," ujarnya.

Independensi KPU Terjaga

Terkait independensi KPU, Alfons sepakat karena penyelenggara pemilu bekerja berdasarkan undang-undang dan harus netral.

"Tapi kalau masalah security ya silakan konsultasi. KPU bukan dibawah Kominfo atau lembaga seperti BSSN karena mereka memang independen."

Baca Juga: Bawaslu Bakal Awasi Buzzer Selama Tahapan hingga Kampanye Pemilu 2024

"Tetapi KPU harus tahu diri dong. Cari ahlinya. Komunitas kan juga banyak. Ada APJII, ID-SIRTII dan banyak komunitas lainnya."

"Toh kalau mengamankan pemilu kita semua berkepentingan kan?," pungkasnya.

Sebelumnya, Komisioner KPU Yulianto Sudrajat mengatakan pihaknya akan menagih dukungan infrastruktur dari para pemangku kepentingan untuk Pemilu 2024.

Halaman:

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah