Cerita dari Raker Bawaslu RI di Yogyakarta, Rombongan Bawaslu se-DKI Dipenuhi Perasaan Harap-harap Cemas

- 8 Agustus 2022, 12:17 WIB
Kolase tiga komisioner Bawaslu saat memberikan sambutan dalam Raker di Yogyakarta
Kolase tiga komisioner Bawaslu saat memberikan sambutan dalam Raker di Yogyakarta /Dok Ahmad Fachruddin

JURNAL MEDAN - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI menggelar rapat kerja (raker) Rapat Kerja (Raker) Teknis Persiapan Penanganan Pelanggaran Tahapan Pendaftaran Partai Politik dan Pemutakhiran Data Pemilih Angkatan ke-3 di Yogyakarta, 1-3 Agustus 2022 lalu.

Nuansa raker ini dipenuhi perasaan harap-harap cemas peserta raker yang merupakan para pimpinan Bawaslu Provinsi dan Bawaslu Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia

Raker tersebut juga dihadiri oleh tiga Komisioner Bawaslu RI yakni Totok Hariyono, Lolly Suhenty dan Puadi. Selain itu, juga hadir M. Afifuddin (Komisioner KPU RI), Nur Said (Kepolisian) dan M. Faidul Alim Romas (Kejaksaan).

Baca Juga: 3 Tempat Paling Seram di Indonesia Ini Belum Banyak Diketahui, Penasaran? Simak Jawabannya Disini!

Komisioner Bawaslu DKI Jakarta Ahmad Fachruddin menceritakan, suasana raker memang berjalan dengan atmosfir dan suasana yang penuh dengan 'gizi'. Terlebih peserta mendapatkan banyak pengetahuan baru terutama tentang ‘pasal-pasal’ terkait dengan penanganan pelanggaran Pemilu dan Pilkada.

"Bagi kami rombongan Bawaslu se-DKI, sangat ‘bergizi’, bermakna dan terpenting berkesan. Entahlah penyebabnya. Mungkin salah satunya karena event kali ini diperkirakan merupakan episode atau kiprah terakhir saya secara formal di lingkungan Bawaslu RI dengan menjadi anggota Bawaslu DKI Jakarta," ceritanya.

Baca Juga: 10 Peristiwa Dahsyat atau Penting yang Terjadi Pada 10 Muharram, Ada Pengampunan Dosa Hingga Turunnya Nabi....

Pria yang biasa disapa Abah tersebut menuturkan indikasinya sudah terlihat sejak sambutan tiga Komisioner Bawaslu, yakni Totok Hariyono, Lolly Suhenty dan Puadi

"Hadirnya nara sumber dari KPU RI (M. Afifuddin), Kepolisian (Nur Said) dan Kejaksaan (M. Faidul Alim Romas), memperkaya wawasan peserta Raker yang datang dari berbagai berbagai provinsi dan kabupaten di Indonesia mengenai isu-isu Pemilu Serentak 2024. Terutama ‘pasal-pasal’ terkait dengan penanganan pelanggaran Pemilu dan Pilkada," tambahnya.

Komisionar Bawaslu se DKI Jakarta saat mengunjungi Masjid Jogokariyan
Komisionar Bawaslu se DKI Jakarta saat mengunjungi Masjid Jogokariyan Dok Ahmad Fachruddin

Menurutnya, kegiatan raker yang diisi dengan diskusi tersebut berjalan dengan sangat kondusif dan berkualitas.

Baca Juga: UPDATE Pendaftaran Parpol Peserta Pemilu 2024 dengan Status Dokumen LENGKAP Hingga Senin Pagi 8 Agustus 2022

Namun, dia menambahkan, bagi rombongan Bawaslu se-DKI, raker kali ini diwarnai dengan harap-harap cemas terkait nasib para komisioner Bawaslu di DKI Jakarta.

Hal ini menurutnya karena saat itu banyak diantara anggota rombongan harap-harap cemas menunggu pengumuman Tim Seleksi Calon Bawaslu DKI mengenai nominasi 6 (enam) besar calon anggota Bawaslu DKI 2022-2027.

"Dilalahnya saat pengumuman pada Selasa (2/8) yang masuk enam besar adalah Rini —nota bene tidak ikut dalam rombongan jalan-jalan. Tak pelak, topik ini menjadi aktual dan seksi serta bahan ger-geran. “Masih ada kompetisi jilid kedua,” begitu anggota rombongan memberikan tausiyah (nasihat dan hiburan) dan ekspektasi bagi yang tidak lolos," kelakarnya.

Baca Juga: Dikabarkan Akan Menikah 8 Agustus 2022, Tissa Biani dan Dul Jaelani Beri Penjelasan

Meski dipenuhi perasaan harap-harap cemas, para Komisionar Bawaslu Se-DKI tetap semangat. Bahkan usai acara raker, rombongan mengunjungi sejumlah tempat di Yogyakarta seperti masjid Jogokariyan, gunung Merapi, Candi Prambanan, menikmati suasana dan hiburan malam di Pendopo Lawas seputar Malioboro, kuliner ayam kampung mbah Cemplung, ‘shoping’ ke pasar tradisional Bringohardjo, dan sejumlah destinasi dan atau aktivitas lain.***

Editor: Sunardi Panjaitan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah