"Saya yakini bahwa saya telah berbuat salah dan saya akan pertanggungjawabkan secara hukum."
"Saya juga sudah minta ampun kepada Tuhan. Demikian Yang Mulia,” tutup Sambo.
Sebelumnya, ibunda almarhum Brigadir J Hutabarat, Rosti Simanjuntak mengungkapkan hatinya hancur berkeping-keping saat tahu anaknya dibunuh dengan sadis oleh atasan sendiri, Ferdy Sambo.
Rosti Simanjuntak tak percaya, Brigadir J yang lahir dari rahimnya dan tumbuh menjadi anak yang paling patuh, anak yang paling ceria, tetapi dibunuh dengan sadis.
Baca Juga: Kapan Migrasi TV Analog Ke TV Digital Dilakukan? Begini Cara Nonton Siaran TV Digital Tanpa STB
Sambil menangis Rosti menyebut Brigadir J sebagai anak yang selalu menggemaskan kepada siapapun. Yosua, kata dia, selalu patuh dan hormat kepada siapapun yang ditemuinya.
"Karena saya menyarankan sebagai ibu, seorang pendidik, memang selalu saya sarankan anak saya agar berbuat baik dimana pun berada," kata Rosti.
Tak henti-hentinya Rosti memuji anaknya Yosua sebagai anugerah titipan tuhan, seorang anak yang baik dan bisa jadi panutan.
"Walaupun dia tidak memiliki karir yang setinggi-tingginya, tapi dia bisa menjadi contoh panutan dalam keluarga kami maupun di dalam tugasnya," kata Rosti.
Baca Juga: Spoiler Raw Scan One Piece 1065, Egghead Merupakan Pulau Kuno, Vegapunk Ungkap Fakta Misteri Ini