Ini Alasan PPATK Bekukan Rekening Reza Paten Buntut Laporan Robot Trading yang Seret Nama Atta Halilintar

- 5 November 2022, 09:10 WIB
Reza Paten
Reza Paten /Jurnal Medan/Instagram/@rezapaten89

JURNAL MEDAN - Ketua Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana membenarkan pihaknya telah membekukan rekening milik Reza Paten.

"Benar, sudah kami bekukan," kata Ivan Yustiavandana kepada wartawan, Sabtu 5 November 2022.

Ivan Yustiavandana menjelaskan rekenin Reza Paten dibekukan lantaran buntut laporan ratusan orang atas investasi di Net89 kepara aparat penegak hukum.

Baca Juga: Analis Sosial Politik Ingatkan Potensi Rezim Semakin Otoriter di Tengah Persoalan Bangsa yang Menumpuk

Ketika ditanya soal jumlah rekening Reza Paten, Ivan Yustiavandana menjawab singkat.

"Jumlah rekening yang dibekukan banyak," kata Ivan.

Sebagaimana diketahui, Reza Paten merupakan seorang yang terkenal dengan pedagang mata uang asing.

Baca Juga: SINOPSIS Mega Bollywood Ra One di ANTV: Shah Rukh Khan Perankan Tokoh Robot Pintar

Selain itu, Reza Paten juga menggeluti dunia trading sejak tahun 2019. Lulusan Teknik Informatika tersebut kini keberadaannya tidak diketahui.

Robot trading Net89 telah menelan duit korban mencapai Rp28 miliar.

Setiap korban trading Net89 mengalami kerugian dengan jumlah yang berbeda.

Baca Juga: SINOPSIS Ishq Mein Marjawan 2 Hari Ini 5 November 2022: Vansh Menangis Memohon Doa untuk Nyawa Istrinya

Kuasa Hukum Tegaskan Reza Paten Bukan Pemilik Net89

Slamat Tambunan yang merupakan kuasa hukum Reza Paten menegaskan kliennya bukanlah pemilik Net89.

Hal itu diungkapkan Slamat Tambunan dalam konfrensi pers di Bekasi, Sabtu 29 Oktober 2022.

"Klien kami bukanlah pemilik atau owner Net89 melainkan dia hanya member," katanya.

Kemudian lanjut Slamat, Reza Paten juga bukan pendiri Net89.

Baca Juga: BACAAN Surat Yasin Ayat 1- 83 Arab dan Latin Keutamaan: Dipercaya untuk Mempermudah Sakaratul Maut

"Dia juga bukan founder Net89, jika melihat akun jajaran direksi sudah terlampir di situ," ujarnya.

Dalam jajaran direksi Net89 jelas Slamat, nama kliennya tidak terdaftar.

"Tidak ada namanya Reza Paten, mengklarifikasi pemberitaan tidak ada namanya Reza Paten," ujarnya.

Oleh karena itu, Slamet menegaskan bahwa kliennya hanyalah member biasa di Net89.

Baca Juga: SINOPSIS Ishq Mein Marjawan 2 Hari Ini, 5 November 2022: Vansh Jadi Suami Siaga Demi Keselamatan Riddhima

"Jadi jelas Reza Paten bukan founder melainkan member biasa," katanya.

Awal Mula Kasus

Kasus ini bermula saat 230 orang mengaku sebagai korban robot trading Net89 yang melapor ke Bareskrim Polri.

Dari 134 orang yang dilaporkan, 5 diantaranya adalah public figure, salah satu diantaranya adalah Atta Halilintar.

Nama Atta Halilintar terbawa dalam kasus tersebut lantaran lelang bendanya apda Januari 2022 dimenangkan oleh Reza Paten dengan nilai Rp2 miliar lebih.

Baca Juga: Survei Kepada Pelaku UMKM dan Usaha Besar Memunculkan Nama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Golkar

"Nah ini kan hasil uang yang dikasih oleh Reza Paten itu kepada Atta Halilintar bentuknya adalah kalau tidak salah ya untuk membangun tempat ibadah masjid," kata kuasa hukum korban Net89 Zainul Arifin di Bareskrim Polri pada Rabu 26 Oktober 2022.

"Sama juga dengan DNA Pro bentuknya artis menerima upah bekerja. Hasil yang ia dapatkan itu hasil dari kejahatan," tambahnya.

Menggapi hal tersebut, Atta Halilintar hanya memberi ketarangan singkat. Ia mengatakan biar pihak berwajib yang memberikan penjelasan.

"Nanti pihak yang berwajib yang ngomong ya, aku takut salah," kata Atta Halilintar.

Baca Juga: KPU Segera Tindaklanjuti Putusan Bawaslu Kabulkan Gugatan 5 Parpol Terkait Vermin Peserta Pemilu 2024

Atta Halilintar juga telah blak-blakan di sosial media soal jawaban atas tuduhan tersebut. Ia menegaskan dirinya melelang headband miliknya tujuan untuk amal.

"Tujuan dana hasil lelang itu akan digunakan untuk membantu pembangunan tempat penghapal Al Quran dan juga membantu pembangunan masjid," tegasnya.***

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x