JURNAL MEDAN - Ketua Bawaslu Rahmat Bagja menyebut tantangan jajaran pengawas (SDM) ke depan adalah menyelenggarakan Pemilu 2024 dan Pilkada 2024 sesuai dengan ketentuan peraturan dan perundang-undangan.
"Kalau teman-teman berada pada peraturan, maka janganlah takut, harus berani menegakkan peraturan perundang-undangan," kata Rahmat Bagja dalam Konsolidasi Nasional (Konsolnas) 2024 di Jakarta, Sabtu, 17 Desember 2022.
Bagja menuturkan total pengawas pemilu yang ada di Indonesia saat ini adalah 23.897 orang, terdiri dari 4.660 wanita yang disebut srikandi pemilu dan 19.237 orang laki-laki.
Sementara jumlah Bawaslu RI hanya 5 orang, dan hanya satu yang perempuan.
Kemudian Bawaslu Provinsi berjumlah 188 orang, Bawaslu Kabupaten/Kota 1.914 orang, dan Panwaslu Kecamtaan 21.790 orang.
Acara Konsolnas 2024 dihadiri sebanyak 10.966 orang yang terdiri dari 1.815 PNS organik, PPK PNS dipekerjakan sebanyak 1.056 orang, dan tenaga honorer atau PPNPN 8.094 orang.
"Kami harapkan SDM ini dapat mengawasi seluruh penyelenggaraan tahapan pemilu yang dilaksanakan KPU. Dan kami percaya, kakak kami ini (KPU) akan seiring sejalan dengan Bawaslu," jelas Bagja.
Baca Juga: Bawaslu RI Luncurkan Indeks Kerawanan Pemilu, Early Warning System Penyelenggaraan Pemilu 2024