Baca Tips Ini Supaya Enggak Baper di Grup WhatsApp

16 Mei 2021, 23:57 WIB
Momen salah kirim chat WhatsApp /twitter.com_roidarasih/

JURNAL MEDAN - Sebuah grup WhatsApp bisa saja terdiri dari berbagai macam jenis orang, budaya, dan karakter.

Grup-grup WhatsApp ini menghubungkan manusia dengan manusia lainnya dengan kehebatan teknologi yang belum pernah dirasakan manusia di zaman sebelumnya.

Kerap kali terjadi keributan di grup WhatsApp yang terkadang merusak hubungan di dunia nyata.

Untuk itu diperlukan kesadaran dan pengetahuan agar kita tidak menjadi Baper (bawa perasaan) di dalam grup WhatsApp khususnya untuk pertemanan.

Berikut hal-hal yang perlu diketahui agar kita tidak Baper di grup-grup WhatsApp:

1. Pahami bahwa kita memiliki Perbedaan. Ada banyak perbedaan misalnya...
☆ Pendidikan
☆ Usia
☆ Status
☆ Hobi
☆ Sifat
☆ Latar Belakang
☆ Kedewasaan
☆ Profesi
☆ Lingkungan
☆ Pola Fikir dll

2. Dari perbedaan tersebut, harap maklum jika ada anggota  yang...
☆ Suka Humor
☆ Serius dan Santai
☆ Suka Ceramah Agama
☆ Suka Menasihati
☆ Suka Mengkritik
☆ Suka Cerita Politik
☆ Suka Posting Artikel
☆ Suka berita hoax

3. Coba perhatikan tipe keaktifan posting para anggota yang...
☆ Sangat aktif
☆ Sederhana aktif
☆ Kadang-kadang  aktif
☆ Tak aktif tapi suka baca
☆ Memang malas buka WhatsApp
☆ Jadi anggota tapi tak aktif

4. Jangan mudah terpengaruh dengan isi posting sehingga kita jadi...
☆ Emosi hingga marah
☆ Tersinggung
☆ Tak mau kalah
☆ Percaya begitu saja

5. Jika ada posting yang isinya keliru, kita perlu luruskan, maka jangan menambah gaduh atau memperkeruh suasana.

Bagi yang posting tak betul/salah, jika diluruskan jangan cepat tersinggung

6. Pasti ada postingan yang kurang berkenan di hati kita, misalnya...
☆ Humor
☆ Gambar
☆ Video
☆ Cerita
☆ Artikel terlalu panjang
☆ Biarkan saja atau Delete

Jadikanlah Perbedaan untuk saling melengkapi diantara penghuni grup WhatsApp. Perbedaan itu adalah kekayaan yang akan membuka banyak pengalaman baru.

Jadi, kita sebaiknya fokus saja pada satu tujuan grup WhatsApp yaitu "MENJALIN TALI SILATURRAHMI dan MEMPERERAT HUBUNGAN KEKELUARGAAN". ***

Editor: Arif Rahman

Tags

Terkini

Terpopuler