Ketika PSMS Medan Plus Digulung Arsenal di Stadion Teladan, The Gunners Kala Itu Diperkuat Bek Termahal Dunia

9 Juni 2022, 14:55 WIB
Brosur iklan pertandingan PSMS Medan plus melawan Arsenal di Stadion Teladan yang tersebar di Kota Medan /Dok. Pribadi Indra Efendi Rangkuti

JURNAL MEDAN - Hari ini 9 Juni 2022, tepat 39 tahun lalu, PSMS Medan plus dibekap Arsenal dalam sebuah laga eksebisi di Stadion Teladan, Medan.

Juni 1983, klub tenar asal Inggris Arsenal melakukan tur pra musim ke Indonesia. Salah satu lawan yang dituju The Gunners adalah PSMS Medan plus.

Arsenal kala itu memboyong pemain bintangnya yang bermain di sejumlah tim nasional demi menghadapi skuad PSMS Medan plus di Stadion Teladan.

Baca Juga: PSMS Medan Umumkan Ahmad Bustomi Sebagai Rekrutan baru Jelang Liga 2 2022. Berikut ini Profil lengkapnya

Momen kunjungan Arsenal ini disimpan rapi oleh pengamat sepakbola Sumut Indra Efendi Rangkuti.

Kala itu, kata Indra, Arsenal punya kiper legendaris Pat Jennings dan bek termahal dunia Kenny Sansom yang dibeli dari Crystal Palace seharga 1,3 juta poundsterling.

The Gunners juga diperkuat Alan Sunderland, Tonny Woodcock, Graham Rix, Alan Sunderland, Brian Talbot, Raphael Meade, dan Vladimir Petrovic.

Kemudian Arsenal memiliki Kapten Legendaris asal Irlandia David O'Leary. Skuad The Gunners ketika itu ditangani pelatih Terry Neil.

Baca Juga: MENOLAK LUPA, PSMS Medan Plus Pernah Kalahkan Ajax Amsterdam di Stadion Teladan 47 Tahun Lalu

Kenny Sansom, Graham Rix, dan Tonny Woodcock adalah bintang Timnas Inggris di Piala Dunia 1982.

Kiper Pat Jennings yang tampil membela Timnas Irlandia Utara di Piala Dunia 1982 dan sempat mengunjungi Indonesia pada 1979 bersama Stoke City.

Skuad PSMS Medan plus berfoto bareng skuad Arsenal sebelum bertanding di Stadion Teladan, Medan, Juni 1983. Dok. Pribadi Indra Efendi Rangkuti

Vladimir Petrovic membela Timnas Yugoslavia di Piala Dunia 1982.

Sementara Arsenal sendiri pada Liga Inggris musim 1982/1983 menempati posisi 10 dari 22 klub yang berkompetisi pada saat itu.

Baca Juga: Jawab Kritik, Ini Pembelaan Edy Rahmayadi Jadikan Menantunya Jadi Bos di PSMS Medan

"Ada 3 kota yang didatangi waktu itu yaitu Medan, Jakarta, dan Surabaya," ujar Indra Efendi Rangkuti kepada Jurnal Medan, Kamis, 9 Juni 2022.

Medan adalah kota pertama yang dikunjungi Arsenal pada Kamis, 9 Juni 1983.

Arsenal kemudian dijadwalkan menghadapi PSMS Plus yang dilatih Ipong Silalahi dan Wibisono.

PSMS sendiri saat itu baru saja menjadi Runner Up di Piala Marah Halim 1983.

Baca Juga: Kuasa Hukum: Kodrat Shah Diakui PSSI Sebagai CEO PSMS Medan, Kalau Ingin Mediasi, Kita Siap!

Kenapa PSMS Medan Plus?

Indra Efendi Rangkuti mengatakan nama PSMS Medan plus karena skuad terdiri dari 75 persen pemain PSMS Medan.

Sisanya 25 persen pemain lokal Sumut namun semuanya merupakan mantan pemain PSMS Medan.

Bintang PSMS seperti Sunardi B, M.Nurdin, Sakum Nugroho, Ponirin Meka, Supriyono, Hadi Sakiman, Ahmad cs diperkuat pesepakbola lokal.

Misalnya, Mercu Buana menyumbang pemain Badiaraja Manurung, Abdul Rahman Gurning, Sutrisno, Abdul Rachman.

Baca Juga: Usai TC di Berastagi, PSMS Medan Siap-siap Uji Coba ke Jawa, Bertemu Lawan Kuat Liga 1 Hingga Deltras Sidoarjo

Kemudian Zulkarnaen Lubis dan bintang Pardedetex Suharno dan Effendi Maricho juga terdaftar di PSMS Plus menghadapi Arsenal.

"Semua pemain itu mantan PSMS, jadi wajar namanya PSMS Plus karena 70 persen lebih itu pemain PSMS," jelas Indra.

Sebenarnya Kiper Mercu Buana Jamaluddin 'Jampi' Huatauruk juga dipanggil untuk memperkuat PSMS Plus saat itu mendampingi Ponirin Meka.

Sayangnya saat latihan seminggu jelang pertandingan melawan Arsenal, Jampi mengalami cedera parah hingga akhirnya harus dirawat di Rumah Sakit.

Baca Juga: 5 Fakta Nick Kuipers, 'Tukang Sapu' di Lini Belakang Persib Bandung, Striker Lawan Pikir-pikir Jika Ingin Duel

Cedera ini mengubur mimpi Jampi Hutauruk untuk bertemu idolanya yaitu Kiper Arsenal Pat Jennings.

Posisi Jampi kemudian digantikan oleh kiper kedua PSMS Supriyono.

Jalannya Pertandingan

Dalam laga yang disaksikan sekitar 7.000 penonton di Stadion Teladan, Arsenal mampu menunjukkan kelasnya sebagai tim kuat Inggris.

Di laga itu The Gunners berhasil meluluhlantakkan PSMS Medan Plus dengan skor telak 3-0.

Baca Juga: Lagi, Stefano Lilipaly Ngelike Postingan Nick Kuipers di Instagram Jelang Persib Bandung vs Persebaya Surabaya

Gol pertama dicetak winger Brian McDermott menit 22, memanfaatkan bola liar yang dialirkan penyerang Lee Chapman.

Di babak kedua para pemain PSMS Plus terus dibombardir Arsenal. Hingga akhirnya barisan belakang PSMS yang dikomandoi Suharno kewalahan.

Di awal babak kedua kiper PSMS Ponirin Meka ditarik keluar karena cedera dan digantikan oleh Supriyono.

Bintang muda Arsenal Raphael Meade menambah keunggulan Arsenal di menit 75 lewat sontekan pelan setelah melewati lima pemain belakang.

Baca Juga: Nick Kuipers Pamer Mental Juara Persib Bandung Usai Kalahkan Arema FC, Stefano Lilipaly Terciduk Ikut Nge-like

Tiga menit berselang, Lee Chapman yang membobol jala Kiper Supriyono.

Skor 3-0 bertahan hingga wasit Kamaluddin meniupkan peluit tanda pertandingan berakhir.***

Editor: Arif Rahman

Tags

Terkini

Terpopuler