Jawab Kritik, Ini Pembelaan Edy Rahmayadi Jadikan Menantunya Jadi Bos di PSMS Medan

- 8 Juni 2022, 09:19 WIB
Jawab Kritik, Ini Pembelaan Edy Rahmayadi Jadikan Menantunya Jadi Bos di PSMS Medan
Jawab Kritik, Ini Pembelaan Edy Rahmayadi Jadikan Menantunya Jadi Bos di PSMS Medan / /Official PSMS Medan



JURNAL MEDAN - Pembina PSMS Medan Edy Rahmayadi menjawab kritik usai menantunya menjadi bos atau Direktur Utama PT KMI jelang Liga 2 2022.

Seperti diketahui Arifuddin Maulana Basri yang merupakan menantu dari Edy Rahmayadi terpilih menjadi direktur Utama PT KMI dari hasil RUPS pada bulan April lalu.

Terpilihnya menantu dari Edy Rahmayadi sebagai Direktur Utama PT KMI yang menaungi PSMS Medan mendapatkan kritik dan menimbulkan polemik internal.

Baca Juga: UPDATE: Ahmad Bustomi Selangkah Lagi Gabung PSMS Medan, Foto Berdua dengan Arif Suyono Bersiap untuk Tour Jawa

Pembina PSMS Medan itu mengatakan tidak ada yang dapat dipercaya untuk mengurus manajemen klub ini untuk kembali bersaing di Liga 2 2022.

"Wah, selama ini aku dibodoh-bodohi, cukuplah, kalau dia tidak bisa lagi dipercaya, oh cucuku nanti kutarok," kata Edy Rahmayadi kepada awak media.

Pemilik saham mayoritas PSMS Medan berharap jangan ada pihak yang mencampurkan urusan politik dengan sepakbola karena tidak ada hubungannya.

Baca Juga: Update Liga 2 : Eks Persija Jakarta Gabung PSMS Medan dan FC Bekasi City Umumkan Agung Pribadi

"Jangan campuri urusan politik, tak ada hubungannya sepakbola dan politik," ungkap Edy Rahmayadi.

Dengan penunjukan Arifuddin Maulana Basri menjadi direktur utama PT KMI mengakibatkan terjadi polemik internal di manajemen PSMS Medan.

Kodrat Shah yang juga menjadi pemilik saham dari PT KMI dan sebelumnya menjabat jadi ketua umum PSMS Medan tidak hanya tinggal diam.

Baca Juga: Kuasa Hukum: Kodrat Shah Diakui PSSI Sebagai CEO PSMS Medan, Kalau Ingin Mediasi, Kita Siap!

Bahkan dalam kongres PSSI tahun 2022 yang digelar di Bandung, Kodrat Shah masih menjadi wakil PSMS Medan.

Adanya konflik antara Edy Rahmayadi dan Kodrat Shah yang tercatat sebagai pemilik saham dari PSMS Medan dikhawatirkan mengganggu persiapan tim jelang Liga 2 2022.

Dalam persiapan PSMS Medan jelang bergulirnya Liga 2 2022, manajemen terus mendatangkan pemain baru.

Baca Juga: MENOLAK LUPA, PSMS Medan Plus Pernah Kalahkan Ajax Amsterdam di Stadion Teladan 47 Tahun Lalu

Selain mendatangkan pemain baru, manajemen sudah menjadwalkan akan melakukan trial dan uji coba di Pulau Jawa.

Jadwalnya PSMS Medan akan bertemu dengan Deltras FC Sidoarjo pada tanggal 11 Juni 2022 nanti dalam laga uji coba.

Laga uji coba PSMS Medan melawan Deltras FC Sidoarjo akan menjadi rangkain persiapan tim Ayam Kinantan untuk Liga 2 2022.***

Editor: Sunardi Panjaitan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x