Guus Hiddink Bobol Gawang PSMS Medan, Ronny Pasla Tampil Gemilang, Laga Klasik PSMS vs PSV Pada 14 Juni 1971

14 Juni 2022, 02:46 WIB
Pemain PSMS Medan dan PSV berfoto sebelum pertandingan di Stadion Teladan 14 Juni 1971 /Dok. Pribadi Indra Efendi Rangkuti

JURNAL MEDAN - Guus Hiddink, legenda hidup sepakbola Belanda ternyata pernah membobol gawang PSMS Medan. 

Laga klasik ini terjadi pada 14 Juni 1971 kala PSV Eindhoven, klub raksasa Belanda, melakukan tur Asia Tenggara dan bertemu PSMS Medan.

Guus Hiddink adalah mantan pemain dan pelatih Timnas Belanda. Ia pernah membawa PSV juara Liga Champions 1988.

Baca Juga: PSMS Medan Imbang Lawan Klub Liga 3 NZR Sumbersari FC, Netizen Soroti Penampilan Penjaga Gawang

Di level Timnas, Guus Hiddink pernah membawa Korea Selatan dan Timnas Belanda ke peringkat 4 Piala Dunia. Kemudian Rusia ke semifinal Euro 2008.

File laga klasik PSMS Medan vs PSV Eindhoven disimpan rapi oleh pengamat sepakbola Sumut, Indra Efendi Rangkuti.

Suasana laga klasik PSMS Medan vs PSV Eindhoven pada 14 Juni 1971. Ronny Pasla menahan tendangan Guus Hiddink Dok. Pribadi Indra Efendi Rangkuti

Kepada Jurnal Medan, Indra mengungkapkan bagaimana Guus Hiddink nyaris saja membobol gawang PSMS lima dekade lalu.

"Laga PSMS vs PSV terjadi tanggal 14 Juni 1971 di Stadion Teladan, Medan," kata Indra Efendi Rangkuti kepada Jurnal Medan, Rabu, 13 Juni 2022.

Baca Juga: Arema FC dan Persela Lamongan Masuk dalam Skenario Laga Uji Coba PSMS Medan di TC Jatim

Indra kemudian menuturkan bahwa di bulan Juni 1971 klub PSV Eindhoven melakukan tur ke Asia Tenggara.

Malaysia adalah negara pertama yang dikunjungi PSV. Mereka kemudian bertanding melawan Timnas Malaysia pada 9 Juni 1971.

Di laga tersebut PSV menang dengan skor 5-2 menekuk Harimau Malaya.

Usai dari Malaysia, PSV kemudian berkunjung ke Singapura. PSV bentrok dengan Timnas Singapura di Stadion Jalan Besar 12 Juni 1971.

PaBaca Juga: Deltras Sidoarjo Tampil Ngotot, PSMS Medan Kewalahan Ditahan Imbang, I Putu Gede Janji Perbaiki Kesalahan Tim

Dalam pertandingan ini PSV berhasil menggulung Timnas Singapura dengan skor 13-0.

Setelah itu PSV berkunjung ke Indonesia. Medan, kota pertama yang dikunjungi skuad PSV Eindhoven.

Mereka kemudian bertanding melawan PSMS Medan di Stadion Teladan tanggal 14 Juni 1971.

Ketika itu PSV finis di posisi 4 Eredivisie musim 1970/71. Mereka berada di bawah Feyenoord (juara), Ajax dan ADO Den Haag.

Baca Juga: Profil dan Instagram Ahmad Bustomi, Pemain PSMS Medan di Liga 2 2022, Siap Bawa Ayam Kinantan Promosi

Saat itu PSV dilatih Kurt Linders yang diperkuat bintang seperti Guus Hiddink, Willy Heijlink, Willy Van Der Kuijlen, Schmidt Hansen, Eef Mulders, Harry Vos dan lain-lain.

Sebaliknya PSMS ketika itu sedang berbenah untuk menghadapi putaran final Kejurnas PSSI 1971.

Kondisi PSMS 'pincang' usai ditinggal bintang Timnas yang sebelumnya membawa PSMS lolos hingga ke Semifinal AFC Champions Cup 1970.

Soetjipto Soentoro, Iswadi Idris, Abdul Kadir, Jacob Sihasale, Max Timisela, M.Basri, Judo Hadianto dll kembali ke klub asal mereka.

Baca Juga: PFC Minta Oknum Internal PSMS Medan Tidak Merusak Persiapan Klub Jelang Liga 2 Bergulir

Bintang PSMS lainnya seperti Ipong Silalahi hijrah ke PSL Langkat kecuali Anwar Ujang dan anak-anak Medan tetap bertahan dengan Ayam Kinantan.

Di laga melawan PSV, skuad Ayam Kinantan dilatih Zulkarnaen Nasution.

Adapun bintang PSMS ketika itu adalah Ronny Pasla, Sukiman, Yuswardi, Anwar Ujang, Tumsila, Wibisono,Tumpak Uli Sihite.

Kemudian ada Sarman Panggabean, Saleh Harahap, Suwarno, Sunarto, Zulkarnaen Pasaribu, Nobon dan lain-lain.

Baca Juga: PSMS Medan Kembali Datangkan Pemain Eks Timnas, Manajer: 25 Pemain Sudah Resmi Tanda Tangan Kontrak

Laga di Stadion Teladan dihadiri sekitar 40 ribu penonton. Awalnya, PSMS mampu mengimbangi permainan PSV.

Sebaliknya sepakbola menyerang yang diperagakan Guus Hiddink cs mengundang decak kagum penonton.

Namun aksi kiper PSMS Ronny Pasla tak kalah hebat. Sayangnya, sehebat apapun Ronny Pasla ketika itu, tetap saja akhirnya gawang PSMS bobol.

Total Football yang diperagakan PSV merobek gawang PSMS sebanyak 4 kali lewat gol Gerrit Van Tilburg, Willy Van Der Kuijlen, Johan Devrindt, dan Guus Hiddink.

Baca Juga: Wajah Baru PSMS Medan di Bawah Manajemen Anyar, Target Promosi ke Liga 1, Sanggup Jadi Jawara di Liga 2?

Walau kalah skuad PSMS tetap mendapat tepuk tangan dari para penonton karena kegigihan permainan yang diperlihatkan Ayam Kinantan.

Awalnya PSMS mampu melawan dominasi PSV namun karena kalah pengalaman hingga kalah taktik dan strategi, PSMS akhirnya menyerah.

Usai dari Medan, PSV melanjutkan perjalanan ke Surabaya. PSV lagi-lagi pesta gol pada 17 Juni 1971 menggulung Persebaya 8-1.

Tur PSV di Indonesia diakhiri dengan bentrok melawan Timnas Indonesia di Jakarta pada 20 Juni 1971.

Baca Juga: Usai TC di Berastagi, PSMS Medan Siap-siap Uji Coba ke Jawa, Bertemu Lawan Kuat Liga 1 Hingga Deltras Sidoarjo

Lagi-lagi PSV menang dengan skor 6-0. Jika dilihat dari skor akhir yang diraih PSV saat berada di Indonesia, tak berlebihan menyebut PSMS lawan terbaik PSV karena kebobolan 4 gol.

Namun pesan terpenting adalah PSMS dulunya pernah menjadi tim yang disegani dan dihormati lawan. Akankah bangkit lagi?

Laga kontra PSV adalah sebuah momen indah bagi sepakbola Medan 51 tahun yang lalu. ***

Editor: Arif Rahman

Tags

Terkini

Terpopuler