JURNAL MEDAN - AS Roma punya dua skenario untuk bisa tampil di Liga Champions musim depan. Kebetulan target berlaga di kompetisi paling elit Eropa menjadi beban pelatih Paulo Fonseca jika tak ingin dipecat.
Ada dua kemungkinan bagi Fonseca untuk mencapai target Liga Champions. Pertama, ia harus membawa Roma menjuarai Liga Europa.
Roma akan menghadapi raksasa Manchester United di semifinal. Laga ini dipastikan tak akan mudah karena United pernah menjadi mimpi buruk Roma yang dihajar 7-1 di Liga Champions 2007.
Baca Juga: Kode Redeem Free Fire Terbaru Sabtu 17 April 2021, Buruan Klaim! Dapatkan Weapon Menarik Gratis
Baca Juga: Perawat Dianiaya Keluarga Pasien, Mantan Staf Ahok: Penjarakan Pelaku Biar Pasien Gak Semena-mena
Meski demikian, Roma masih punya kepercayaan diri dengan bekal konsistensi di Eropa. Roma setidaknya telah menjalani 12 kemenangan dari 14 pertandingan Liga Europa musim ini.
"Saya sebelumnya tidak pernah berlaga di semoga kompetisi Eropa. Inilah yang membuat saya senang sekali karena melakukannya bersama AS Roma yang merupakan kebanggaan (kota) Roma," ujar pelatih Paulo Fonseca.
Skenario kedua adalah Roma harus finis di empat besar klasemen Serie A Italia. Giallorossi saat ini tertinggal 7 poin dari Atalanta di peringkat empat.
Persaingan di klasemen cukup berat untuk berebut peringkat empat. Juventus, AC Milan, dan Inter Milan hampir dipastikan finis di tiga besar dan ketiganya tengah bersaing menuju Scudetto.