Network
JURNAL MEDAN - Pelatih PSMS Medan I Putu Gede punya filosofi tersendiri tentang media sosial untuk pesepakbola profesional.
Salah satu contoh pesepakbola yang bisa menjadi role model dalam menggunakan media sosial menurut I Putu Gede adalah bek veteran RANS Cilegon FC, Hamka Hamzah.
I Putu Gede yang sudah direstui manajemen PSMS Medan sebagai pelatih di Liga 2 2022 menyebut media sosial bisa sangat menganggu pesepakbola profesional.
Pesepakbola, kata dia, harus menjaga fokus secara fisik maupun mental sehingga jangan sampai terganggu oleh hal-hal di luar sepakbola.
Media sosial menurut I Putu Gede bisa mengalihkan perhatian, terutama membuyarkan fokus dan konsentrasi para pemain.
Meskipun pelatih asal Bali tersebut tidak menampik juga ada manfaat positif di balik media sosial.
"(Media sosial) bisa sangat mengganggu, terutama fokus, karena fokus itu perlu bagi seorang pesepakbola," ujar I Putu Gede di kanal YouTube Rian Ekky Pradipta.
Baca Juga: I Putu Gede Dapat Restu Gubsu Edy Rahmayadi, Manajer PSMS Medan: Tinggal Satu Langkah Lagi Resmi
I Putu Gede kemudian menyarankan para pemain muda tidak terlalu intensif bermain media sosial, tetapi fokus mengembangkan skill dan kemampuan.
Ia kemudian mencontohkan mantan bek Timnas Hamka Hamzah yang saat ini aktif di media sosial.
Namun Hamka Hamzah saat ini sudah berada di penghujung karier bersama klub RANS Cilegon FC yang akan bermain di Liga 1.
Hamka menggunakan media sosial dengan sangat baik untuk kepentingan positif. Pemain 38 tahun juga sudah dekat dengan masa pensiun.
Baca Juga: HUT PSMS Medan, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi 'Pede' Sebut Pasukan Ayam Kinantan Pasti Bangkit
"Hamka itu contoh yang oke, dia kan udah mau selesai (pensiun) dan media sosial bagus, tapi kalau dia masih muda mungkin dia gak lakukan itu (aktif di media sosial," jelas I Putu Gede.
Pesan terpenting yang hendak disampaikan I Putu Gede adalah para pemain muda harus fokus mengejar mimpi dan prestasi dengan bekerja keras.
"Kalau kita itu pemain muda, pasti butuh konsentrasi, butuh tenaga, butuh istirahat, sehingga jangan diganggu media sosial," ujarnya.
Saat ini I Putu Gede tinggal menunggu waktu tanda tangan kontrak dengan PSMS Medan. Ia akan mengawal PSMS di Liga 2 2022 dengan target promosi ke Liga 1.
Pemilik PSMS Medan Edy Rahmayadi yang juga Gubernur Sumatera Utara sudah merestui I Putu Gede sebagai juru taktik tim Ayam Kinantan. ***
