JURNAL MEDAN - Pelatih PSMS Medan, I Putu Gede, mengatakan pemainnya siap tempur di Liga 2 2022/2023 dengan format tiga wilayah.
Sebelumnya, Putu Gede menyatakan lebih memilih format Liga 2 dengan dua wilayah namun fokus sebenarnya bukan format kompetisi, tapi kesiapan tim.
Format tiga wilayah Liga 2 musim ini akan berlangsung di wilayah Barat, Tengah, dan Timur.
Baca Juga: Momen Bersejarah PSMS Medan Kalahkan Persija di Stadion Teladan Pada 17 Agustus 1955
Dua tim teratas dari masing-masing wilayah nantinya berhak melaju ke babak selanjutnya yakni fase 6 besar.
Putu Gede menilai operator kompetisi yakni PT LIB tentu sudah memiliki perhitungan dengan menggelar Liga 2 format tiga wilayah.
PSMS Medan saat ini sedang konsentrasi penuh mempersiapkan tim. Bagaimana pun, format kompetisi tidak akan berpengaruh jika sebuah tim siap tempur.
"Gak ada masalah, terlebih di tiga wilayah ini ada beberapa fase. Mulai fase babak grup dan fase lolos dari babak grup," kata Putu Gede kepada awak media, Kamis, 18 Agustus 2022.
Target awal PSMS menurut Putu adalah lolos dulu dari fase grup (wilayah) dengan jumlah pertandingan yang lebih sedikit.
"Di satu sisi, dengan tiga wilayah ini menurut saya tidak terlalu memberatkan dari sisi finansial buat manajemen. Jadi (tiga wilayah) tidak masalah," ujarnya lagi.
PSMS masih mengagendakan sekali laga uji coba sebelum kick-off Liga 2 musim ini yang diwacanakan pada 27 Agustus mendatang.
"Masih ada agenda uji coba, tapi lihat jadwal (kick-off Liga 2) dulu, kalau sesuai dengan jadwal tanggal 27 mungkin hanya sekali lagi saja," kata dia.
Baca Juga: Potret Skuad PSMS Medan Rayakan Hari Kemerdekaan RI yang ke-77 di Stadion Kebun Bunga
Saat ditanya pemain baru PSMS, Putu Gede menyebut masih menunggu calon pemain pinjaman dari klub Liga 1, Bhayangkara FC yang berposisi full back.
"Kita masih menunggu (pemain Bhayangkara). Kalau posisi yang lain tidak ada lagi. Sudah cukup, tinggal penyesuaian saja," pungkasnya.***