Viral Preman dan Korban Sama-sama Lapor Polisi. Preman Melapor Karena Merasa Dicakar si Ibu

7 September 2021, 17:32 WIB
Viral Preman dan Korban Sama-sama Lapor Polisi. Preman Melapor Karena Merasa Dicakar si Ib /Instagram/@memomedsos

JURNAL MEDAN - Viral kasus penganiayaan pedagang wanita berinisial LW, di Pasar Gambir, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).

Kasus penganiayaan yang viral ini telah ditangani oleh pihak kepolisian setempat. Pelaku penganiayaan yang diduga preman setempat berinisial BS telah ditetapkan menjadi tersangka.

Namun, hal mengejutkan terjadi, di mana BS yang telah ditetapkan tersangka itu juga merasa sebagai korban penganiayaan. Pasalnya, BS juga mengaku telah dianiaya oleh LW.

Hal itu disampaikan oleh Kapolsek Percut Sei Tuan, AKP Jan Pieter. Menurut Jan Piater, keduanya sama-sama membuat laporan penganiayaan.

Baca Juga: Resmi! AFF Futsal Club Championship 2021 Digelar September Ini di Thailand, Siapa Menjadi Wakil Indonesia?

“Ibu ini (LW) ada juga melakukan cakaran dan memukul si terlapor (BS). Jadi si terlapor (BS) juga membuat laporan (ke polisi), di Polsek. Jadi sama-sama mereka membuat laporan,” ujarnya.

Pieter mengatakan, terkait laporan BS itu polisi masih mempelajarinya. Jan Pieter juga menegaskan sebelum video penganiyaan BS ke LW viral, mereka terlebih dahulu terlibat cekcok masalah parkir becak motor (betor).

“Motifnya itu dikarenakan ibu yang jualan di tempat itu, barang-barangnya diletakkan di becak. Posisinya di depan jalan,”ujar Jan Pieter.

Baca Juga: Christ Laurent Mengaku 10 Kali Diputuskan Cewek, Kini Cari Jodoh yang Sepaham, Sejalan, dan Seiman

Kebetulan saat itu BS sedang melintasi lokasi. Dia melihat posisi becak LW, memakan bahu jalan. Karena merasa terganggu BS meminta LW memindahkannya.

“Disampaikan agar becaknya digeser jangan di depan jalan, lalu terjadi cekcok. Dan pada saat itu terjadilah dorongan tendangan yang dilakukan terlapor (BS),”ujar Jan Pieter.

Hingga kini, polisi juga masih mendalami dugaan BS sebagai preman.

“Sejauh ini yang kita tahu, bukan preman di situ dia. Keterangan si tersangka, dia itu ke situ secara spontan kejadiannya, kebetulan lewat,” imbuhnya.

Baca Juga: Segera Cek, Kemenkumham Umumkan Sebanyak 281.578 Lulusan SMA Sederajat Lolos ke Tahap Tes SKD CPNS 2021

Ia mengatakan, tidak menutup kemungkinan adanya tersangka lain meski dari pengakuan korban hanya BS yang menganiaya. Kini, polisi masih memeriksa sejumlah saksi.

“Dari tersangka pengakuannya hanya dia sendiri yang melakukan, masyarakat banyak yang melerai. Kita tanya ibu itu, selaku korban, dia nggak tahu siapa-siapa. Hanya satu itu, yang dia tahu,” katanya.***

Editor: Marzuki Manurung

Tags

Terkini

Terpopuler