JURNAL MEDAN - Ketua Dewan Pertimbangan Gabema Tapanuli Tengah - Sibolga, Akbar Tandjung mendorong pengurus DPP Gabema Tapanuli Tengah - Sibolga untuk mempopulerkan Tapanuli Tengah - Sibolga.
Akbar Tandjung mengatakan hal itu dimaksudkan untuk menyebarluaskan informasi perkembangan dua daerah di bagian barat Sumatera Utara tersebut.
"Sebagai masyarakat asal Tapanuli Tengah - Sibolga, mari kita populerkan Tapanuli Tengah - Sibolga," ucapnya saat menerima Penjabat (Pj) Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gabema Tapanuli Tengah - Sibolga, Masriadi Pasaribu, di kantor The Akbar Institute, Kompleks Liga Mas Indah, Perdatam, Jakarta Selatan, Selasa 5 April 2022.
Baca Juga: Hukum Menggunakan Pelembab Bibir atau Lip Balm Ketika Sedang Berpuasa
Dalam penjelasannya, Akbar Tandjung menyinggung tentang kemajuan Tapanuli Tengah - Sibolga yang relatif berkembang di wilayah Sumatera Utara.
Kemajuan di Tapanuli Tengah - Sibolga tersebut kata Akbar Tandjung di antaranya dikarenakan pendirian sejumlah lembaga pendidikan seperti SMAN 1 Plus Matauli ditambah rencana pendirian Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) di Barus dan Universitas Tapian Nauli.
"Dibanding kabupaten/kota lain di wilayah Tapanuli, Tapanuli Tengah - Sibolga relatif maju," ujarnya.
Baca Juga: Keutamaan Sholat Tarawih di Bulan Ramadhan Dari Malam Pertama Sampai Malam Terakhir
Sebagai informasi, Kampus STAI Barus akan dibangkitkan berdekatan dengan Tugu Titik Nol Kilometer Peradaban Islam Nusantara yang diresmikan Presiden Joko Widodo tanggal 24 Maret 2017.
Program studi kampus STAI tersebut antara lain sejarah peradaban Islam dan studi agama-agama.
Dalam pertemuan dengan Akbar Tandjung tersebut, Masriadi dan Sekjen DPP Masnur melaporkan keputusan rapat DPP Gabema Tapanuli Tengah - Sibolga di Batik Kuring, Kawasan SCBD, Jakarta Selatan, tanggal 26 Maret 2022.
Baca Juga: Seperti Membaca 4 Kitab Suci Sekaligus, Ini Fadhilah Sholat Tarawih di Malam Keempat Ramadhan
Adapun hasil rapat tersebut disepakati Masriadi Pasaribu selaku Pj Ketua Umum DPP Gabema Tapanuli Tengah - Sibolga untuk meneruskan masa jabatan ketua umum sepeninggal almarhum Hapijuddin Pane.***