Tahukah Kamu Sumatera Utara Memiliki Banyak Bahasa! Berikut 8 Ucapan Terimakasih di Sumatera Utara

- 17 Oktober 2021, 14:32 WIB
Kantor Gubernur Sumatera Utara
Kantor Gubernur Sumatera Utara /wikipedia

JURNAL MEDAN - Provinsi Sumatera Utara memiliki banyak suku yang masing-masing memiliki keunikan tersendiri dalam berbahasa.

Berikut 8 ucapan terima kasih di Sumatera Utara yang berhasil di rangkum Jurnal Medan dari berbagai sumber.

1. Bujur

Masyarakat Karo biasa mengungkapkan rasa terima kasih kepada orang lain dengan mengatakan 'bujur' yang artinya terima kasih dan kadang ditambahi dengan kata 'melala' yang berarti banyak.

Baca Juga: Argadana Kena Serangan Jantung, Kenapa? Sinopsis Love Story The Series Hari Ini 17 Oktober 2021

Jika seseorang mengucapkan 'bujur melala' itu artinya terima kasih banyak, yang sering di dengar ketika masyarakat Karo mengungkapkan rasa terima kasih nya pada orang lain.

2. Mauliate

Mauliate berasal dari bahasa Batak artinya terima kasih yang digunakan oleh suku Batak Toba yang berasal dari daerah Tapanuli di Sumatera Utara.

Masyarakat Batak Toba banyak terdapat di daerah yang mengelilingi danau Toba dan menggunakan bahasa Batak sebagai alat komunikasi utama selain bahasa Indonesia.

Baca Juga: Radha Dinikahkan dengan Ahem, Rashi Marah, Bagaimana Nasib Gopi? : Sinopsis Gopi di ANTV Senin 18 Oktober 2021

3. Lias Ate

Lias Ate berarti terima kasih yang digunakan oleh masyarakat suku Pakpak yang mayoritas tersebar di beberapa daerah Sumatera Utara seperti Pakpak Barat, Dairi, dan Humbang Hasundutan.

4. Diatetupa

Dalam bahasa Simalungun 'diatetupa' berarti terima kasih. Akan tetapi penggunaan kata 'diatetupa' untuk mengungkapkan terimakasih sudah jarang terdengar diucapkan oleh masyarakat suku Simalungun.

Baca Juga: 10 Fakta Ulos, Kain Khas Batak yang Penuh Makna dan Sarat Nilai Filosofi

Masyarakat di Simalungun lebih sering menggunakan 'terima kasih' yang merupakan kata serapan dari bahasa Indonesia walaupun tidak mengubah makna dari kata itu sendiri.

5. Saohagolo

Dalam bahasa Nias 'Saohagolo' berarti terima kasih yang digunakan oleh semua 'Ono Niha' atau orang Nias.

Suku Nias mayoritas mendiami pulau yang juga disebut dengan pulau Nias di Sumatera Utara. Saat ini pulau Nias sudah terbagi ke dalam beberapa pemerintah daerah.

Baca Juga: Karan Patel Beri Dukungan untuk Shah Rukh Khan, Sindir Pihak yang Gunakan Aryan Alat Memukul Shah Rukh Khan

Seperti Kota Gunung Sitoli, Kabupaten Nias, Kabupaten Nias Barat, Kabupaten Nias Utara, dan Kabupaten Nias Selatan.

6. Tarimo Kasih

Suku Mandailing Natal yang berbatasan langsung dengan Provinsi Sumatera Barat memakai kata 'tarimo kasih' untuk mengucapkan rasa terima kasih.

Walaupun berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat, masyarakat di daerah hasil pemekaran dari Kabupaten Tapanuli Selatan ini lebih banyak menggunakan bahasa Batak Sidempuan.

Baca Juga: Cerita Dibalik Nama 'Aryan', Anak Shah Rukh Khan yang Terjerat Kasus Narkoba di India

7. Tarimo Kasih

Selain masyarakat Mandailing Natal, kata 'tarimo kasih' juga dipakai untuk mengucapkan terima kasih oleh masyarakat pesisir yang tinggal di daerah Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga.

Masyarakat pesisir di Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga juga memiliki bahasa sendiri yang berbeda dengan kebanyakan suku lain di Sumatera Utara.

8. Terima Kasih

Masyarakat Melayu yang mayoritas berdomisili di Sumatera Utara bagian Timur memakai kata 'terima kasih' yang sama dengan bahasa Indonesia baik dari segi kata maupun makna.

Baca Juga: Dibalik Jeruji Besi, Arya Khan Berbicara dengan Shah Rukh Khan Melalui Telepon

Masyarakat Melayu tersebar hampir di seluruh wilayah Sumatera Utara tetapi mayoritas berada di Kota Medan, Kabupaten Deli Serdang, dan Kabupaten Serdang Bedagai.

Itulah 8 ucapan terima kasih yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari oleh masyarakat di Provinsi Sumatera Utara.***

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x