Namun, perjuangan itu hingga kini masih belum mampu menghapus angka putus sekolah yang terus terjadi di Sumut.
"Penyaluran beasiswa ini sudah menjadi program prioritas saya selama ini termasuk memperjuangkan para tenaga honorer untuk diangkat menjadi PPPK khususnya untuk sepuluh kabupaten/kota yang menjadi daerah pemilihan saya, semoga ke depannya tidak ada lagi anak-anak bangso Batak yang harus memilih putus sekolah," jelasnya.
Baca Juga: Bagikan Kurban di Kantor KAHMI Sibolga Tapteng, Fitri Krisnawati Tandjung: Saya Jadi 'Kader' HMI Sejak Lahir
Junimart meminta semua pihak, khususnya, keluarga besar organisasi masyarakat PBB, segera mendata putra-putrinya untuk dimasukkan dalam program beasiswa tersebut. ***