CEK FAKTA: Luhut Pandjaitan Minta Kabareskrim Usut Kasus Irjen Ferdy Sambo Dicabut Sampai Akar-akarnya

JURNAL MEDAN - Sebuah video viral yang menunjukkan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan meminta Bareskrim Polri Komjen Pol Agus Indrianto untuk mengusut tuntas kasus pembunuhan Brigadir J dengan tersangka Irjen Ferdy Sambo. Benarkan demikian? Berikut fakta video yang sebenarnya.

Dalam video tersebut memperlihatkan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan dengan tegas memerintahkan Kabareskrim Komjen Pol Agus Indrianto untuk tidak ragu mengusut kasus tersebut.

Video Luhut Panjaitan tersebut viral di Tiktok dan juga dishare oleh tokoh NU, Umar Hasibuan di akun Twitternya.

Baca Juga: Putri Candrawati Beri Laporan Begini, Emosi Ferdy Sambo Tak Terbendung, Akhirnya Perintahkan Habisi Brigadir J

Meski pun dalam narasinya, Umar Hasibuan tidak menyebut video itu terkait dengan kasus Irjen Ferdy Sambo.

"Opung sdh perintah ke kabareskrim utk mengusut sampai keakar2nya. Sikat semua yg terlibat ataupun yg ksh keterangan palsu," tulis Umar Hasibuan dikutip dari akun Twitternya @UmarHasibuan77, Kamis 11 Agustus 2022.

Dalam potongan video berdurasi 19 detik tersebut, Luhut Panjaitan tampak geram dan memerintahkan Kabareskrim Polri untuk mengusut sampai ke akar-akarnya.

Baca Juga: CCTV Ungkap Brigadir J Hanya Terlihat Terakhir Kali di Kediaman Pribadi Putri Candrawati dan Ferdy Sambo

"Saya minta tadi kepada Kabareskrim, Pak Komjen Agus, jangan ragu-ragu. Saya gak ada urusan siapa dia. Gak ada urusan beking-beking. Pokoknya sampai ke akar-akarnya kita cabut aja Mas Agus," ujar Luhut dalam video tersebut.

Di sosial media TikTok, video Luhut Panjaitan tersebut pertama kali di share oleh akun @marzukysianturi.

Dalam unggahannya @marzukysianturi turut menyertakan hastag Brigadir Josua dan Ferdy Sambo.

Baca Juga: TERUNGKAP! Sebelum Brigadir J Ditemukan Tewas, Putri Candrawati Terekam CCTV Berganti Pakaian Dua Kali

Tim Jurnalmedan.com lalu menelusuri kebenaran video tersebut. Hasil penelurusan menunjukkan bahwa video tersebut merupakan video wawancara Kompas TV dengan Menko Marves Luhut Panjaitan satu tahun yang lalu.

Namun, wawancara tersebut bukan terkait kasus Ferdy Sambo. Video wawancara tersebut ditayangkan di Youtube Kompas TV pada 3 Juli 2022 dengan judul "Luhut Ancam Tidak Tegas Pihak-pihak yang Menaikkan Harga Ivermectin".

Dalam video yang sebenarnya yang tersebut, Luhut Panjaitan meminta Kabareskrim untuk menindak tegas pihak-pihak yang secara sepihak menaikkan harga Ivermectin saat pandemi Covid-19.

Baca Juga: Terlihat MENANGIS, Ini Ekspresi Putri Candrawati yang Terekam CCTV Sebelum dan Setelah Pembunuhan Brigadir J

Luhut menegaskan akan menindak tegas pihak-pihak yang dengan sengaja menaikkan harga Ivermectin untuk mengambil keuntungan. Ia pun meminta Kabareskrim Polri tidak ragu untuk menindak oknum tersebut.

"Saya minta Kabareskrim jangan ragu-ragu kita dalam keadaan darurat seperti ini, tidak tegas orang-orang yang bermain. Saya ndak ada urusan siapa dia," kata Luhut.***