JURNAL MEDAN - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dan PT Pupuk Indonesia (Persero) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) mengenai Sinergi Pemberdayaan Pertanian dan Pemberian Akses Permodalan bagi Petani Indonesia melalui Program Makmur (Mari Kita Majukan Usaha Rakyat).
Penandatangan MoU tersebut dilaksanakan di gedung Kementerian BUMN RI, Rabu 30 September 2021 dan dihadiri langsung oleh Menteri BUMN RI Erick Thohir, Direktur Utama BRI Sunarso, dan Direktur Utama Pupuk Indonesia Bakir Pasaman.
Kerjasama tersebut bertujuan membangun sinergi bisnis untuk mendukung pertanian nasional.
Menteri BUMN RI Erick Thohir mengatakan bahwa pihaknya berharap kolaborasi maupun sinergi antar BUMN dapat memberikan manfaat sebanyak-banyaknya ke masyarakat.
Baca Juga: Catat! Kemenkeu Perpanjang Diskon Pajak Kenderaan Bermotor Hingga Desember 2021, Cek Detailnya!
Seperti halnya yang dilakukan antara BRI dan Pupuk Indonesia ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas para petani yang akhirnya dapat meningkatkan daya beli pupuk non-subsidi di Indonesia.
Ia juga mengharapkan pendampingan Program Makmur ini harus dilakukan secara nyata dan benar-benar dapat dilaksanakan dan terimplementasikan di lapangan, serta dapat terus diperluas ke seluruh penjuru indonesia.
"Program Makmur ini juga merupakan bagian dari upaya Pemerintah untuk memperbesar pasar para petani yang nantinya dapat mendorong UMKM naik kelas. Inklusivitas, peningkatan produksi pangan, dan peningkatan kualitas pupuk, hingga akses pasar para petani juga akan lebih terjaga dengan adanya program-program ini,” jelas Erick Thohir.